Jakarta (ANTARA) - Pengembang Android dalam acara terbesar teknologi Google I/O mengumumkan versi terbaru sistem Android 12 yang fokus pada perubahan desain besar-besaran dengan tampilan yang segar. 

VP Product Management Android and Google Play Sameer Samat menyebutkan tampilan yang segar dengan dominasi bubbly button serta animasi yang halus itu berasal dari sistem yang bernama “Material You”.

Bagi pengguna yang sudah mendapatkan pembaruan Android 12, pada saat mengubah wallpaper, maka secara otomatis sistem akan mengubah warna dari icon- icon atau button aplikasi anda.

Baca juga: Simak 5 pembaruan Google Maps di 2021

Baca juga: Ragam pengembangan kecerdasan buatan "Google Search" untuk 2021


Android 12 akan menghadirkan warna dominan disertai dengan warna pelengkap untuk menghasilkan tampilan yang segar itu.

Button atau pilihan untuk aplikasi yang dibuat lebih besar akan sangat nyaman digunakan untuk orang yang memiliki jari besar karena mempermudah memilih aplikasi.

Selain itu, dengan penyesuaian warna latar untuk sistem tampilan ponsel anda akan semakin terasa aesthetic.

Meski lebih banyak animasi yang digunakan pada sistem Android 12, namun Sameer memastikan hal itu tidak akan berdampak besar pada kinerja ponsel, justru itu meningkatkan kinerja ponsel karena CPU bekerja lebih ringan sekitar 22 persen.

Peningkatan dari segi privasi

Selain dari segi desain, Android 12 juga memenuhi ekspetasi bocoran yang sudah beredar dengan meningkatkan fitur privasinya.

Sistem operasi Android 12 akan menyertakan private Compputer Core sehingga informasi pribadi anda diproses sepenuhnya di bawah kendali anda.

Dengan sistem itu, untuk layanan yang bersifat otomatis nantinya ponsel akan menyiapkan akses pribadi yang tidak bisa disusupi oleh jaringan.

“Semua audio dan proses bahasa terjadi di perangkat, terisolasi dari jaringan sehingga privasi dapat terjaga,” kata Senior VP of core systems and experience Google Jen Fitzpatrick.

Selanjutnya, Android 12 juga menghadirkan pilihan untuk memberikan izin pada sebuah aplikasi untuk memberi titik lokasi atau lokasi perkiraan berbasis kode pos.

Tentunya untuk yang berbasis lokasi sebenarnya lebih ditujukan untuk aplikasi pengiriman makanan atau cuaca dibanding aplikasi umum seperti aplikasi permainan.

Peningkatan privasi juga dilakukan pada fitur pengelolaan kata sandi termasuk sistem untuk memindahkan kata sandi dari satu perangkat ke perangkat lainnya.

Pengelolaan kata sandi dari browser dan Android akan teintegrasi sehingga mempermudah penggunanya untuk mengakses Google dari berbagai perangkat.

Google juga telah menyiapkan notifikasi jika terdapat kebocoran kata sandi. Pilihan untuk mengubah kata sandi pun akan langsung ditampilkan agar pengguna dapat segera menangani pembobolan kata sandinya.

Untuk anda yang ingin menyimpan foto secara lebih privat pun, Android 12 menyediakan fitur Folder yang dapat dikunci.

Pengguna dapat menggunakan fitur itu di Google Photos untuk memastikan foto mereka tetap tersimpan aman dengan kata sandiri yang hanya dapat diketahui penggunanya.

Daftar Ponsel yang bisa dapatkan Android 12

Berikut adalah daftar brand ponsel yang sudah bisa mencoba sistem terbaru Android 12 yang terdapat dalam situs Android 12 Beta:

One Plus: One Plus 9 dan One Plus 9 Pro
OPPO: OPPO Find X3 Pro
vivo: iQOO 7 Legend
Xiaomi: Mi 11, Mi 22 Ultra, Mi 11x Pro
Realme: Realme GT
Asus: Asus Zenfone 8
TECNO: TECNO Camon 17
TCL: TCL 20 Pro 5G

Selain itu, ada juga Google Pixels dan Sharp yang sudah bisa menerima pembaruan itu namun tidak disebutkan secara rinci seri mana yang bisa menjajal sistem Android 12.

Baca juga: Tiga hal baru yang muncul di Android 12

Baca juga: Android 12 versi pratinjau pengembang isyaratkan kehadiran Pixel 6 XL?

Baca juga: Oreo telah digunakan di 12,1 persen perangkat Android


Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021