Dikutip dari The Hollywood Reporter, Sabtu, "Hocus Pocus 2" adalah tindak lanjut dari film fitur tahun 1993 yang dibintangi Bette Midler, Sarah Jessica Parker, dan Kathy Najimy sebagai tiga penyihir yang dibangkitkan di Salem, Massachusetts, dan yang bertekad untuk menjadi abadi.
Ketiganya kembali untuk sekuelnya, yang mulai diproduksi pada musim gugur. Sekuelnya melihat tiga wanita muda secara tidak sengaja membawa Sanderson Sisters kembali ke dunia Salem modern. Mereka harus menghentikan para penyihir yang haus anak agar tidak menyebabkan jenis kerja keras dan masalah baru.
"Meskipun saya patah hati karena saya tidak dapat mengarahkan teman-teman saya Bette, Sarah Jessica dan Kathy karena konflik penjadwalan, saya sangat senang untuk menyerahkan kendali kepada Anne, yang telah membawa begitu banyak tawa dan kegembiraan ke dalam kehidupan orang-orang dengan karyanya sebelumnya," kata Shankman, yang memproduksi "Disenchanted" untuk Disney.
"Saya masih bersyukur dan bangga membantu menjalankan proyek ini sebagai produser eksekutif bersama produser Lynn Harris, yang telah saya cintai dan kagumi sebagai kolega dan teman sejak dia membantu saya mendapatkan pekerjaan koreografi 'Boogie Nights'," imbuhnya.
Fletcher, teman lama Shankman yang bekerja sebagai penari di siaran Oscar 1990, mengatakan dalam pernyataannya sendiri, "Sekarang, lebih dari sebelumnya, orang perlu tertawa."
"Kita seharusnya tertawa setiap hari, dan ada begitu banyak kesenangan yang bisa didapat dengan tiga wanita luar biasa ini memainkan karakter yang ikonis dari film yang sangat disukai," lanjut Fletcher.
"Saya sangat bersyukur bisa berperan dalam menghidupkan kembali para penyihir ini, dan bekerja sama dengan teman-teman saya di Disney membuat semuanya menjadi lebih istimewa. Ini adalah film untuk semua orang, dari para penggemar yang tumbuh dengan film pertama hingga generasi pemirsa berikutnya, dan saya tidak sabar untuk memulai," pungkasnya.
Kenny Ortega memimpin "Hocus Pocus" pertama, yang dipandang sebagai kekecewaan box office, menghasilkan 39 juta dolar AS saja, tetapi menjadi salah satu film klasik (cult classic) sepanjang waktu.
Baca juga: Sarah Jessica Parker kembali dalam reboot "Sex and the City"
Baca juga: Serial "The Mysterious Benedict Society" tayang 25 Juni
Baca juga: "Pesta kostum" Emma Stone & Emma Thompson di "Cruella"
Penerjemah: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021
