Kemnaker telah mencanangkan sembilan lompatan besar yang salah satunya adalah pengembangan talenta muda.Jakarta (ANTARA) - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah memastikan komitmen Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dalam usaha pengembangan potensi kaum perempuan Indonesia di bidang ketenagakerjaan.
"Kementerian Ketenagakerjaan memiliki concern yang sangat besar untuk mengembangkan potensi dan talenta perempuan," kata Menaker Ida ketika memberikan sambutan dalam acara virtual Youth Talent Creative Class, dipantau dari Jakarta, Jumat.
Perhatian dan komitmen Kementerian Ketenagakerjaan itu karena pembangunan ketenagakerjaan harus dilakukan secara inklusif. Dengan memberikan ruang terbuka dan mendorong perempuan untuk meningkatkan potensi kreatif dan kompetensinya agar dapat berperan lebih besar dalam menggerakkan ekonomi.
Baca juga: Wapres minta Kemenaker perbanyak jumlah BLK komunitas
Untuk itu, Ida menjelaskan pihaknya telah mencanangkan sembilan lompatan besar yang salah satunya adalah pengembangan talenta muda.
Pengembangan talenta muda itu diarahkan untuk mengelola dan mengoptimalkan potensi kreatif dalam menghadapi pekerjaan masa depan yang semakin dinamis dan fleksibel. Hal itu penting mengingat disrupsi dan otomasi telah memberikan dampak terhadap perkembangan dunia ketenagakerjaan.
Terkait hal itu, talenta perempuan menjadi bagian penting yang harus terus difasilitasi.
Baca juga: Menaker Ida dorong peran perempuan dalam pemulihan ekonomi
Menteri Ida berharap berbagai agenda pengembangan talenta muda itu dapat mendorong banyak perempuan muda sebagai pembaharu yang membawa solusi kreatif dan inovatif di berbagai bidang.
Dia menegaskan bahwa perempuan Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dan dapat menjadi bagian penting dalam pengembangan bangsa.
"Saya menitip pesan untuk talenta muda, khususnya perempuan Indonesia, baik dari dunia usaha maupun industri mari bergerak maju. Jangan lelah untuk terus berkreasi dan berinovasi demi meraih prestasi untuk kebangkitan bangsa kita, sebab tidak ada kemajuan bangsa tanpa keterlibatan perempuan," tegas Ida.
Baca juga: Menaker ajak masyarakat ikut bangkitkan industri film Indonesia
Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2021
