Kami masih trauma dengan prank kompetisi tahun laluSemarang (ANTARA) - Manajemen PSIS Semarang masih berhati-hati dalam mendatangkan pemain, khususnya pemain asing, dalam menghadapi lanjutan Liga 1 Indonesia musim ini.
CEO PSIS Semarang A.S.Sukawijaya dalam siaran pers di Semarang, Jumat, mengaku, tidak ingin kondisi kompetisi yang terjadi seperti musim lalu terulang.
"Kami masih trauma dengan prank kompetisi tahun lalu. Itu yang membuat kami tidak gegabah dan berhati-hati," katanya.
Baca juga: PSIS Semarang kebut latihan dua kali sehari
Ia memastikan PSIS akan mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk tampil dalam kompetisi.
Ia menjelaskan memang hingga saat ini belum seluruh anak asuh Dragan Djukanovic tersebut telah bergabung kembali ke tim jelang kompetisi.
Sejumlah pemain pilar PSIS, lanjut dia, diperkirakan baru akan bergabung setelah kongres PSSI.
Bahkan, empat pemain asing tim kebanggaan Ibu Kota Jawa Tengah ini juga belum bergabung dalam latihan skuat PSIS.
Beberapa pemain PSIS sendiri juga telah berakhir kontraknya.
Pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi ini memastikan manajemen akan lebih berhati-hati dalam mendatangkan pemain baru.
Baca juga: Dragan puas dengan progres latihan pemain PSIS
Baca juga: Septian David Maulana mulai gabung latihan PSIS Semarang
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021
