Jakarta (ANTARA) - Satgas COVID-19 segera melakukan evaluasi terlebih dahulu terkait rencana perpanjangan mikro karantina (lockdown) di RT 06 RW 03 Ciracas, Jakarta Timur.

Lurah Ciracas Rikia Marwan mengatakan bahwa penerapan mikro karantina di RT 06 RW 03 berakhir pada 2 Juni 2021.

"Bisa kita cabut PKBL atau mikro 'lockdown'. Tanggal 2 terakhir akan dievaluasi," kata Rikia Marwan kepada ANTARA di Jakarta, Senin.

Rikia Marwan menambahkan saat ini tercatat tersisa lima warga yang masih positif COVID-19 dari jumlah sebelumnya yang mencapai 36 warga.

Baca juga: Lebih 100 warga Ciracas telah divaksin COVID-19
Baca juga: Jumlah warga positif COVID-19 di Ciracas tersisa lima orang


Kelima warga yang masih positif COVID-19 berdasarkan hasil tes usap PCR itu masih dirawat di Wisma Atlet dan rencananya juga  pulang dalam waktu dekat.

"Mudah-mudahan pulangnya kalau enggak hari ini, ya sebelum tanggal 2. Kalau dilihat dari zonanya karena tinggal lima berarti kita sudah masuk aman," ujar Rikia.

Rikia menjelaskan bahwa pengawasan terhadap pelaksanaan mikro karantina oleh petugas gabungan masih tetap dilakukan meski jumlah kasus aktif positif COVID-19 di wilayah tersebut telah mengalami penurunan.

"Kita masih ketat, kita bikin posko 1x24 jam bersama TNI-Polri mengawasi paling enggak orang luar yang mau masuk. Kita berusaha dari satgas tingkat RT/RW," ujar Rikia.

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021