Jakarta (ANTARA News) - Uni Emirat Arab (UAE) ingin memperluas hubungan dengan Indonesia, tidak hanya sebatas antarpemerintah, tapi juga antara masyarakat kedua negara.

Harapan itu diungkapkan oleh Wakil Duta Besar Uni Emirat Arab di Jakarta, Adil Mohammad Abdulmajid, dalam silaturahmi sekaligus berbuka puasa bersama dengan para santri, yatim piatu dan masyarakat di Mesjid An Nur, Jatimakmur, Pondok Gede, Bekasi, Selasa.

Dalam acara yang juga dihadiri para tokoh setempat itu, Abdulmajid atas nama Yayasan Dar Al Ber Uni Emirat Arab menyerahkan bantuan kepada sejumlah santri yatim piatu putra dan putri Yayasan Miftaul Amal yang dipimpin KH Hamdani.

Abdulmajid dan rombongan juga memberikan sekitar 2.000 boks santap buka puasa dan memberikan sambutan singkat dalam kesempatan itu.

Dia didampingi KH Hamdani ketika menyampaikan bantuan itu, dengan menyalami dan mengelus putra-putri yatim piatu tersebut dengan senyum ramah.

"Atas nama kedutaan dan yayasan kami mengucapkan terima kasih kepada jemaah yang hadir pada kesempatan berbuka puasa bersama ini. Saya harapkan, acara berbuka puasa seperti ini bisa berulang di tahun-tahun mendatang," katanya.

Dia mengatakan, acara seperti ini diadakan bukan hanya di Indonesia, tapi juga di negara-negara Muslim lainnya, di seluruh dunia."

"Saya berharap acara seperti ini bisa mempererat hubungan kedua negara, termasuk antara masyarakat kedua negara," ujarnya.

Kedatangan Wakil Dubes UAE di Yayasan Miftaul Amal disambut dengan rebana, qasidah, pembacaan Kitab Suci Al Qur`an oleh para santri, dan tahlil serta pembacaan Maulid Nabi Muhammad SAW oleh seluruh jemaah.

Yayasan Miftaul Amal mengelola berbagai jenis pendidikan mulai dari madrasah, tsanawiyah, aliyah, pondok pesantren salawiah, sekolah menengah kejuruan, dan majelis taklim dengan Mesjid An Nur sebagai pusat kegiatannya.  (AK/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010