Secara hasil, kami berharap setidaknya bisa memenangi satu dari dua pertandingan tersebut
Jakarta (ANTARA) - Tim nasional basket Indonesia diharapkan memenangi salah satu laga saat melawan Filipina dan Korea Selatan dalam Windows III Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 di Filipina.

Skuad Merah Putih akan mengawali perjuangan melawan Korea Selatan Kamis (17/6) esok, dilanjutkan dengan menantang tuan rumah Filipina sehari berikutnya, sebelum ditutup dengan menghadapi Thailand pada Minggu (20/6).

Manajer timnas basket Indonesia Maulana Fahreza Tamrella berharap banyak pada duel dalam kualifikasi kali ini, terutama saat Arki Dikania Wisnu dan kawan-kawan melahap dua laga awal Grup A, yakni melawan Korea Selatan dan Filipina. Dia ingin melihat progres yang signifikan dari perkembangan timnas di bawah pelatih kepala Rajko Toroman.

Baca juga: Indonesia siap lawan Filipina dan Korsel pada kualifikasi FIBA Asia

"Dari manajemen, kami berharap pemain bisa bermain lepas dan bermain bagus. Tunjukkan perkembangan training center bersama coach Rajko yang sudah (berjalan) kurang lebih dua tahun,” kata Fahreza dalam rilis Perbasi yang diterima di Jakarta, Rabu.

“Secara hasil, kami berharap setidaknya bisa memenangi satu dari dua pertandingan tersebut," sambung dia.

Terlepas dari ekspektasi itu, pria yang akrab disapa Mocha itu berharap para pemain bisa mengeluarkan kemampuan terbaik dengan memberikan perlawanan yang sengit dan membuat dua raksasa Asia itu kerepotan.

Untuk strategi bermain, Mocha menjelaskan, timnas Indonesia sedang memantapkan strategi yang akan diterapkan pada latihan terakhir hari ini sebelum dilanjutkan dengan system of play untuk menghadapi Korea Selatan.

Baca juga: 12 pemain perkuat timnas basket untuk kualifikasi FIBA Asia Cup 2021

Mocha menambahkan kondisi para pemain juga dalam keadaan fit karena mereka baru saja menyelesaikan kompetisi Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2021.

Demikian juga dengan asupan gizi dan nutrisi, panitia pelaksana menyajikan berbagai variasi masakan mulai dari masakan Asia hingga western setiap harinya.

“Namun untuk memastikan asupan gizi dan nutrisi para pemain, semua tetap dikontrol oleh pelatih fisik kita," tutup dia.

Baca juga: Timnas basket tes PCR sebelum ikuti kualifikasi FIBA Asia Cup
Baca juga: Jadwal Indonesia pada lanjutan Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021