harga yang ditawarkan oleh layanan ini sangat kompetitif dengan minimal pemesanan 100 Kg. Selain itu jenis layanan pengirimannya bersifat Hub ke Hub dan bukan pengiriman dooring,...
Jakarta (ANTARA) - PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) atau BGR Logistics sebagai BUMN yang bergerak di bidang logistik meluncurkan layanan Trans Logistics yang dapat dimanfaatkan dan mendukung pelaku UMKM dan pelaku usaha lainnya dalam hal logistik barang.

"Tujuan layanan Trans Logistics ini diluncurkan adalah untuk dimanfaatkan oleh pelaku UMKM serta pelaku usaha lainnya," ujar Direktur Utama BGR Logistics Kuncoro Wibowo dalam acara peluncuran Trans Logistics di Jakarta, Kamis.

Menurut Kuncoro, harga yang ditawarkan oleh layanan ini sangat kompetitif dengan minimal pemesanan 100 Kg. Selain itu jenis layanan pengirimannya bersifat Hub ke Hub dan bukan pengiriman dooring, mengingat untuk jenis pengiriman dooring BGR Logistics berkolaborasi dengan pelaku jasa transportasi logistik lainnya sehingga bisa tumbuh bersama-sama.

Baca juga: Induk BUMN pangan, PT RNI: BGR bakal jadi salah satu yang terbaik

Dirut BGR Logistics tersebut menyampaikan bahwa hari ini, Kamis (17/6) adalah hari dimana BGR memulai momentum yang baru, setelah setahun lalu di tempat yang sama meluncurkan aplikasi Warung Pangan yang mana hingga saat ini telah memiliki anggota/mitra sebanyak 29.000 mitra warung UMKM yang tersebar di 7 kota di Pulau Jawa serta Bangka-Belitung.

"Setelah Warung Pangan ini mulai bergerak, kami sudah mulai melihat layanan yang memang harus kami lakukan yakni layanan logistik di mana selama ini kami memanfaatkan aset yang ada," kata Kuncoro.

BGR memanfaatkan aset yang cukup banyak yakni armada truk termasuk juga gudang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia untuk layanan Trans Logistics.

"Trans Logistics ini sudah melakukan soft launching sekitar 2-3 pekan lalu, dan mendapatkan sambutan yang luar biasa dari pelaku usaha," ujar Kuncoro.

Baca juga: BGR Logistics gandeng VIDA permudah UMKM jadi mitra Warung Pangan

Layanan Trans Logistics ini juga terintegrasi dengan sistem monitoring logistik terpadu berbasis IT BGR Logistics yakni Fleet Integrated and Order Monitoring Application (FIONA) dan Warehouse Integrated Application (WINA) yang dapat memudahkan proses tracking dan tracing. Layanan Trans Logistics ini juga telah terkoneksi dengan Warung Pangan.

"Harapan kami cukup besar sekali karena bisnis inti kami adalah logistik, maka harapan kami sangat besar bahwa layanan Trans Logistics ini bisa sukses mengikuti jejak program sebelumnya yakni Warung Pangan," kata Dirut BGR Logistics tersebut.

Kuncoro menambahkan bahwa kehadiran BGR Logistics di klaster pangan guna memenuhi harapan pemerintah agar disparitas harga komoditas antar wilayah tidak terlalu besar, melalui fungsi BGR untuk membantu mengurai transportasi logistik yang selama ini sangat berat ongkosnya.

Saat ini layanan Trans Logistics menjangkau 9 Hub di Pulau Jawa dan Sumatera, antara lain DKI Jakarta, Cikampek, Semarang, Boyolali, Sidoarjo, Lampung, Palembang, Pekanbaru, dan Medan.

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2021