Jakarta (ANTARA) - Mercedes harus menunda sesi tes bersama Romain Grosjean sebagai perpisahan dengan pebalap Prancis itu karena pembatasan perjalanan dan kewajiban karantina untuk Grand Prix Prancis akhir pekan ini.

"Kami berkomitmen memberi Romain kesempatannya di mobil Formula 1 dan kami sedang bekerja untuk menjadwalkan ulang tes lebih larut di musim panas ini," demikian pernyataan Mercedes lewat Twitter.

Grosjean sebelumnya dijadwalkan mengendarai mobil juara Lewis Hamilton 2019 di Sirkuit Paul Ricard, Le Castellet pada 29 Juni, tujuh bulan setelah ia lolos kecelakaan hebat yang membakar mobil Haasnya di Bahrain.

Baca juga: Mercedes berharap kembali dominan, tanpa drama di GP Prancis

Insiden itu pun menjadi kenangan terakhir Grosjean di ujung kariernya di Formula 1.

Mobil Haas Grosjean terbelah dua dan diliputi api yang berkobar hebat setelah menabrak pagar pembatas di lap pembuka balapan di Sirkuit Sakhir itu. Sang pebalap meloloskan diri dari terbakar hidup-hidup dan melompati pagar dibantu petugas yang sigap.

Kepala tim Mercedes Toto Wolff telah menawarkan kesempatan kepada Grosjean, yang saat ini membalap di seri Indycar di Amerika Serikat, saat sang pebalap mendapat perawatan di rumah sakit karena luka bakar di tangannya, demikian Reuters.

Baca juga: Pirelli duga serpihan sebabkan kecelakaan Stroll dan Verstappen
Baca juga: Perez juarai GP Azerbaijan setelah kecelakaan dramatis Verstappen

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021