Jakarta (ANTARA) - Tim nasional basket Indonesia Filipina kembali menelan kekalahan dalam windows III Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 setelah dibekuk Filipina dengan skor 51-76 di Angeles City Foundation Gym, Filipina, Jumat.

Hasil itu menjadi kekalahan kedua timnas Indonesia setelah pada laga yang berlangsung satu hari sebelumnya, mereka juga takluk 81-104 dari Korea Selatan.

Baca juga: Indonesia takluk 81-104 dari Korsel di kualifikasi FIBA Asia Cup 2021

Aspek rebound menjadi pembeda utama dari kedua tim dalam laga kali ini. Filipina mengamankan 58 rebound, Indonesia hanya 31.

Kemenangan Filipina paling banyak disokong oleh Justine Baltazar dengan koleksi 11 poin, diikuti Kakou Ange Franck Williams Kouame (11) dan Dwight Ramos (10), yang ketiganya memulai gim dari bangku cadangan, demikian catatan resmi FIBA.

Sementara bagi Indonesia, pemain naturalisasi Lester Prosper masih menjadi penyokong utama dengan 22 poin dan delapan rebound, Abraham Damar Grahita dan Andakara Prastawa masing-masing berkontribusi delapan poin.

Setelah sempat tertinggal dalam kedudukan 4-15 pada awal kuarter pertama, Indonesia mulai mengubah pola permainan sehingga berani melakukan penetrasi demi mengikis jarak ketertinggalan menjadi 11-15 pada akhir kuarter pertama.

Pada kuarter kedua, perbedaan akurasi tembakan atau field goals kedua tim sebetulnya tidak terlalu timpang. Hanya saja turnover yang kerap dilakukan para pemain Indonesia menguntungkan Filipina untuk menutup parauh pertama pertandingan dengan keunggulan 30-22.

Upaya Indonesia untuk bangkit tak dibarengi dengan perbaikan dalam aspek pertahanan atau defense. Mereka juga tampak kesulitan dalam mengamankan rebound.
 

Pemain tim nasional basket Indonesia Abraham Damar Grahita (kiri) mencoba melakukan blok terhadap pemain Filipina Jordan Timothy Heading dalam Windows III Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 di Angeles City Foundation Gym, Filipina, Jumat (18/6/2021). (Dokumentasi FIBA)

Baca juga: 12 pemain perkuat timnas basket untuk kualifikasi FIBA Asia Cup 2021

Sementara itu, Filipina mampu menjaga konsistensi permainannya kendati penguasaan paint area mereka tak terlalu bagus. Hal itu didukung dengan keunggulan aspek rebound para pemain Filipina membuat Indonesia kian tertinggal hingga 15 poin dalam kedudukan 36-51 pada akhir kuarter ketiga.

Indonesia tampak kehilangan ritme permainannya pada kuarter keempat sehingga mereka pun harus mengakui keunggulan Filipina setelah pertandingan berakhir dengan skor 76-51.

Terlepas dari hasil yang didapat di windows ketiga ini, timnas Indonesia masih mempunyai waktu untuk memperbaiki kualitas permainan demi memenuhi target delapan besar saat tampil pada FIBA Asia Cup 2021 17-29 Agustus mendatang di tanah sendiri.

Indonesia masih punya satu laga tersisa dalam windows III kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 dengan melawan Thailand pada Minggu (20/6).

Baca juga: Timnas basket Indonesia latihan intensif untuk FIBA Asia Cup 2021
Baca juga: Timnas basket tes PCR sebelum ikuti kualifikasi FIBA Asia Cup

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021