Penghargaan tersebut diberikan bersamaan dengan peringatan hari ulang tahun ke-18 JD.com.
Larry Lee selaku Vice President Global Corporate Affairs JD.com menilai Dubes Djauhari telah memberikan dukungan secara konsisten kepada perdagangan lintas batas Indonesia-China, khususnya dalam mempromosikan produk-produk Indonesia.
JD.com mencatat kegiatan promosi dan penjualan langsung yang dilakukan oleh Dubes pada saat kunjungan ke kantor JD.com beberapa waktu yang lalu menghasilkan transaksi tertinggi.
Tindak lanjut dari kunjungan tersebut, pihak JD.com telah mendirikan paviliun Indonesia virtual untuk mempromosikan dan menjual produk-produk makanan dan minuman khas Nusantara.
Larry Lee mengatakan bahwa Indonesia adalah salah satu negara penting bagi perusahaannya karena beberapa produk makanan asal Indonesia populer di kalangan pelanggan JD.com yang mencapai 500 juta orang di China.
JD.com adalah toko pengecer daring dengan penghasilan terbesar di China. Pelanggan JD.com untuk tingkat dunia didominasi oleh kaum perempuan, yaitu sebesar 57,56 persen dan pria (45,89 persen).
Namun pelanggan JD.com di China didominasi oleh kaum pria (54,11 persen). Dari segi usia, pelanggan JD.com didominasi oleh generasi Z.
Penjualan paling tinggi didominasi oleh produk makanan, minuman dan produk kecantikan.
"Dengan demikian Indonesia mempunyai peluang pasar di kedua jenis produk tersebut. Semoga produk-produk makanan dan minuman Indonesia makin digemari oleh konsumen Tiongkok dan dunia," kata Dubes Djauhari.
Pada kesempatan tersebut JD.com juga memberikan penghargaan kepada 2 negara ASEAN lainnya yaitu Thailand dan Malaysia, masing-masing sebagai pemasok durian dan kopi instan. ***2***(T.M038)
Baca juga: Dubes: Perdagangan RI-China 2020 mampu tutup defisit hampir 70%
Baca juga: Dubes segera tindaklanjuti kesepakatan tiga menteri RI dengan China
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Suharto
Copyright © ANTARA 2021
