"Kita sedang menyusun program-program yang akan diajukan dan harus ada sasaran yang konkret, jangan sekedar meeting saja," kata Hatta di Jakarta, Senin.
Ia menyebutkan, pertemuan kemitraan dengan Jepang dilakukan secara rutin setiap tahun namun tempatnya dibuat bergantian.
"Tahun lalu (2009) pertemuan itu di sini (Indonesia), tahun ini kita yang ke Jepang," kata Hatta.
Hatta mencontohkan, program konkret itu terkait dengan pengembangan enam koridor ekonomi di Indonesia di mana Jepang pernah menyatakan berminat membantunya.
Program konkret lainnya adalah menyangkut pembangunan infrastruktur, penguatan dana infrastruktur dan pembiayaan untuk pengembangan panas bumi.
Hatta menyebutkan, studi dan konsep mengenai pengembangan enam koridor ekonomi sudah selesai tinggal bagaimana membangun keenam koridor ekonomi itu.
"Dalam konteks conectivity, enam koridor ini harus terintegrasi melalui sistem transportasi nasional dan sistem logistik nasional," katanya.(*)
A039/S022/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010
