General Manager Arema FC Ruddy Widodo mengatakan proses pencarian dua pemain baru ini sepenuhnya dilakukan oleh pelatih Arema FC Eduardo Almedia usai pengamatan selama beberapa waktu.
"Pelatih telah mengamati pemain tersebut. Sementara sebelumnya, kebanyakan langsung menelepon agen, namun apa yang dilakukan Almeida sangat berbeda," kata Ruddy dalam jumpa persi virtual di Kota Malang, Jawa Timur, Rabu.
Ruddy menjelaskan, selama ini Almeida telah mengamati kedua pemain sebelum bergabung dengan skuad Arema FC. Renshi Yamaguchi, sudah diamati Almeida sejak bermain bersama klub Thailand Lampang FC.
Menurut Ruddy, hal serupa juga dilakukan Almeida, sebelum menarik Adilson Maringa yang diamati oleh pelatih asal Portugal itu sejak bermain untuk klub Liga 2 Portugal Vilarfanquense.
"Almeida tahu dan mengenal. Makanya langsung berkomunikasi. Sementara kemarin-kemarin, telepon agen, dan mencari," kata Ruddy.
Pengamatan Almeida tersebut, lanjut Ruddy, sang pelatih sangat mengetahui detil permainan kedua pemain sehingga keduanya bisa memperkuat Singo Edan.
Menurut Ruddy, Arema FC memberikan keleluasaan penuh kepada Eduardo Almeida untuk menentukan siapa yang diajak bergabung ke Malang sesuai dengan kebutuhan tim.
"Kita memberikan keleluasaan. Kami di manajemen percaya, sehingga pada saat akan mengambil pemain, itu hak penuh (pelatih)," kata Ruddy.
Ruddy menjelaskan tidak ada yang berbeda dengan kontrak pada umumnya, namun Arema memasukkan klausul mengantisipasi jika Liga 1 dihentikan karena pandemi COVID-19 untuk mencegah Arema FC rugi.
"Untuk poin lainnya sama seperti yang lalu. Semisal apabila performa tak sesuai harapan maka akan ada evaluasi," kata Ruddy.
Arema FC telah menambah pemain dan pelatih. Pada tahap awal, Arema menunjuk pelatih asal Portugal Eduardo Filipe Arroja Almeida dan kemudian mendatangkan mantan pemain Borneo FC Diego Michiels dan akhirnya Renshi Yamaguchi dan Adilson Maringa.
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2021
