Jakarta (ANTARA) - Juara dunia Prancis tumbang di tangan Swiss lewat adu penalti setelah selama 120 menit kedudukan tetap 3-3 dalam laga 16 besar Euro 2020 antara kedua negara di Bucharest, Rumania, Selasa dini hari.

Kylian Mbappe menjadi satu-satunya pemain dari 10 penendang penalti yang gagal melaksanakan tugasnya sebagai eksekutor penalti. Dan ini mungkin akan menghantui sepanjang karirnya.

Lima penendang penalti Swiss yang berhasil menjebol gawang lawan adalah Mario Gavranovic, Fabian Schar, Manuel Akanji, Ruben Vargas, dan Admir Mehmedi.

Sedangkan empat penendang penalti Prancis yang berhasil adalah Paul Pogba, Olivier Giroud, Marcus Thuram dan Presnel Kimpembe. Kedudukan adu penalti adalah 5-4 untuk kemenangan Swiss.

Baca juga: Drama 8 gol antar Spanyol ke perempatfinal Euro 2020
Baca juga: Unai Simon dari biang kerok menjadi pahlawan


Mario Gavranovich memaksa Prancis melanjutkan pertandingan sampai 120 menit dalam babak 16 besar Euro 2020 di National Arena, Bucharest, Rumania, Selasa dini hari, setelah skor sampai 90 menit waktu normal berakhir 3-3. Laga ini juga terpaksa dilanjutkan ke babak adu penalti karena skor 3-3 bertahan sampai 2x15 menit berakhir.

Haris Seferovic membawa Swiss memimpin 1-0 sampai babak pertama setelah Seferovic menanduk umpan matang dari Steven Zuber di sisi kiri kotak penalti yang gagal dihadang penjaga gawang Prancis Hugo Lloris.

Pada lima menit pertama babak kedua Swiss nyaris menggandakan kedudukan ketika Ricardo Rodriguez gagal memasukkan bola dari tendangan penalti karena bola sepakannya berhasil dimentahkan untuk kemudian ditangkap kiper Prancis Hugo Lloris.

Keberhasilan Lloris dalam mementahkan tendangan penalti Swiss itu melecut semangat Prancis yang dua menit kemudian pada menit ke-57 menciptakan gol penyama kedudukan dari Karim Benzema setelah menerima assist dari Kylian Mbappe.

Baca juga: Jadi 'Star of the Match', Busquets puas pada hasil laga
Baca juga: Tiga pemain Jerman diragukan tampil melawan Inggris pada 16 besar


Pada menit ke-59, Prancis membalikkan kedudukan menjadi 2-1 juga dari gol Benzema yang kali ini menerima umpan silang dari Antoine Griezmann di depan mulut gawang Swiss yang sebenarnya bisa disentuh kiper Sommer namun kemudian malah mengarah ke arah kepala Benzema yang langsung dia sundul ke gawang Swiss.

Berbalik menang 2-1 membuat para pemain Prancis semakin kesetanan dan pada menit ke-74 Kingsley Coman melepaskan tendangan jarak dekat namun mengarah langsung kiper Swiss.

Namun satu menit kemudian pada menit ke-75 gelandang Paul Pogba membuat Prancis di atas angin ketika mengubah kedudukan 3-1.

Bola muntah dari tendangan Benzema yang dimentahkan pemain-pemain Swiss, jatuh tepat ke kaki Pogba, yang bermanuver pelan mencari celah untuk melepaskan tendangan kaki kanan nan keras dari luar kotak penalti yang jatuh ke bagian kanan gawang Swiss.

Baca juga: De Bruyne, Hazard terancam absen dalam perempat final Euro 2020
Baca juga: Southgate: Inggris berkesempatan "buat sejarah" saat lawan Jerman


Ketika sepertinya Prancis akan memenangi laga itu, Seferovic memperkecil ketertinggalan pada menit ke-81 setelah menuntaskan umpan tusukan dari kanan yang dikirimkan Kevin Mbabu dengan sundulannya yang melewati hadangan Lloris.

Tiga menit setelah Swiss mengganti Ricardo Rodriguez dengan Admir Mehmedi pada menit 87, Swiss akhirnya menyamakan kedudukan tepat pada menit ke-90 setelah umpan cantik dari Granit Xhaka menemui sempurna Mario Gavranovic yang kemudian mengecoh bek tengah Presnel Kimpembe untuk menyarangkan gol ke sudut bawah gawang sehingga kedudukan berubah 3-3.

Coman hampir membawa Prancis menang ketika tendangannya membentur tiang gawang hanya beberapa saat sebelum laga ini berakhir.

Ketika pertandingan dilanjutkan ke 2x15 menit babak perpanjangan waktu, kedua tim berusaha menyudahi pertandingan, para pemain kedua tim bergantian menusuk untuk menambah gol namun tidak berhasil sehingga kedudukan tetap 3-3.

Pertandingan pun dilanjutkan ke adu penalti, dan akhirnya Swiss menjadi pemenang laga tersebut untuk menghadapi Spanyol dalam perempatfinal.

Baca juga: Luis Enrique desak polisi usut ancaman terhadap Alvaro Morata
Baca juga: Belgia pastikan Portugal gagal pertahankan gelar juara Piala Eropa

 

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2021