Simak panduan berikut yang berisi lima langkah mudah untuk menerapkan kerangka Bullseye Marketing untuk bisnis Anda:

1. Brainstorming
Undang tim Anda untuk mendiskusikan saluran mana yang memungkinkan untuk model bisnis Anda. Tuliskan sebanyak mungkin manfaat, biaya, dan perkiraan dari saluran yang dipilih. Misalnya, pemasaran digital di media sosial, atau membuka toko di marketplace dan aktif mengikuti promo yang ditawarkan. Kumpulkan semua saluran di lingkaran luar anak panah untuk diidentifikasi pada tahap selanjutnya.

2. Ranking
Atur hasil diskusi dengan mengelompokkan saluran yang dikumpulkan menjadi beberapa bagian: yang paling menjanjikan, yang bekerja dengan baik, dan yang bagus untuk jangka panjang. Singkirkan beberapa saluran yang menurut Anda tidak sesuai dengan biaya dan target pembeli yang telah ditentukan, sehingga akhirnya Anda memiliki saluran dengan kemungkinan yang paling masuk akal untuk ditempatkan di lingkaran tengah.

3. Prioritaskan
Sekarang saatnya menyaring tiga saluran utama ke dalam lingkaran inti. Jika sudah ada tiga di lingkaran tengah, maka Anda bisa langsung melakukan tes. Jika tidak, maka prioritaskan saluran yang paling menjanjikan. Jangan terjebak pada saluran yang hanya terlihat bagus di luar. Tentukan mana yang memiliki kerugian paling sedikit dan hasil maksimum untuk dijalankan.

4. Pengujian
Tahap pengujian berarti aktif menjalankan bisnis dengan fokus pemasaran melalui saluran yang telah ditentukan. Cari metode lain untuk memaksimalkan efektivitas saluran, seperti menggunakan Search Engine Optimization (SEO). Tujuan pengujian adalah untuk membuktikan keakuratan asumsi saluran yang dipilih. Dengan begitu, pelaku bisnis dapat menyimpulkan apakah perkiraan biaya dan manfaat sesuai dengan harapan.

5. Fokus
Jika semuanya berjalan dengan baik, Anda akan mendapatkan hasil yang menjanjikan dari salah satu saluran yang dipilih. Pastikan untuk mengidentifikasi kembali hasil pengujian dari setiap saluran sebelum menyebarkan semua materi promosi ke satu saluran yang dianggap paling menguntungkan.

Penting untuk memantau dan bereksperimen secara teratur agar dapat memastikan optimalisasi dan efisiensi. Kompetitor bisnis Anda mungkin menggunakan saluran yang sama untuk mencapai kesuksesan yang sama dan saluran itu mungkin akan kehilangan efisiensi seiring berjalannya waktu. Melalui inovasi teknologi dan digitalisasi, saluran dan platform baru akan muncul di pasaran dan saluran lama mungkin tidak lagi memenuhi tujuan pemasaran Anda.


Baca juga: Bima Arya: Sinergi dan kolaborasi, strategi membangun saat pendemi

Baca juga: Pelaku industri fesyen Bandung ubah strategi usaha selama pandemi

Baca juga: Pelaku usaha transportasi ubah strategi bisnis saat pandemi

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021