Jakarta (ANTARA) - Dari Pada by Hangry mengajak konsumen untuk mengungkapkan apa yang mereka rasakan lewat segelas minuman.

Melalui kampanye "Apa Cerita Kamu Hari Ini?", jenama itu ingin menyediakan platform untuk siapa pun yang mau berbagi kisah.

“Untuk mendukung kampanyenya, Dari Pada by Hangry mengejawantahkan peremajaan merek ke dalam tema tiap bulan, seperti ‘Hilang dan Menemukan (Kembali)’ di bulan Januari, kemudian ‘Self Love’ di bulan Februari dan yang terbaru di bulan Juni ini, ‘Mimpi Semasa Kecil’. Sedangkan untuk bulan Juli, kami mengusung tema ‘Dari Pada Dipendam’ sekaligus untuk memperingati Hari Keterampilan Pemuda Sedunia," kata CEO Hangry Abraham Viktor dalam siaran resmi.

Baca juga: Kiat agar "startup" kuliner bertahan dan bertumbuh di masa pandemi

Baca juga: GoFood prediksi "dessert box" populer tahun ini


Pada kemasan minuman, pelanggan bisa meminta barista untuk menulis pesan baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. Abraham mengatakan, jika pelanggan tidak meminta sebuah pesan ditulis secara spesifik, barista tetap akan menulis pesan istimewa pada kemasan minuman sesuai tema yang sedang berjalan.

"Hal ini tentunya juga bisa menjadi bentuk penghargaan, pengalaman yang mengejutkan serta menyenangkan atau self-reward bagi pelanggan ketika menerimanya," kata dia.

Dari Pada yang memiliki produk seperti kopi susu hingga teh ini meresmikan peremajaan merek dengan mengubah logo, tapi tetap mempertahankan keunggulan sebagai penyampai pesan melalui kemasan. Abraham mengatakan, hal baru yang turut hadir adalah tiga simbol yang mewakili unsur manusia, proses dan percakapan sebagai unsur utama dari identitas jenama tersebut.

"Lewat ketiga simbol baru ini, kami ingin pelanggan dapat saling terhubung melalui percakapan dan memiliki interaksi. Di mana hal ini terinspirasi dari kebiasaan masyarakat Indonesia yang memiliki kalimat ajakan, ‘Ngopi Yuk!’, ketika mengundang rekan terdekatnya untuk bercengkerama," jelas dia.

Abraham menambahkan, dia berharap setiap orang bisa mengekspresikan diri hingga berinteraksi agar saling terhubung lewat segelas minuman.

Baca juga: Resep "lobster mukbang" saus padang ala AfterBreak

Baca juga: Jelajah Asia lewat rempah di lidah

Baca juga: Napak tilas Alika Islamadina ke kuliner legendaris Jakarta

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021