Seoul (ANTARA News) - Korea Selatan untuk ke tujuh kalinya berturut-turut tampil di ajang Piala Dunia bulan depan dengan bintang Manchester United Park Ji-Sung sebagai pembuka jalan untuk menyamai prestasi gemilang mencapai semifinal pada tahun 2002.

Timnas Korsel yang ditukangi Huh Jung-Moo mempunyai kesempatan untuk masuk babak 16 besar meski kecil kemungkinan akan masuk empat besar, sebagaimana dikutip dari AFP.

Korsel menargetkan untuk memenangi pertandingan melawan Yunani di Port Elizabeth pada 12 Juni, lima hari sebelum melawan tim favorit Argentina di Johannesburg.

Tim berjuluk "Ksatria Taeguk" itu akan mengakhiri pertandingan dalam grup dengan laga melawan Nigeria di Durban pada 22 Juni.

Huh yakin anak asuhnya akan membuat dunia terkesima, seperti halnya yang terjadi pada tahun 2002 ketika timnas Korsel diasuh oleh Guus Hiddink.

"Tim kami sekuat tim lain dalam putaran final Piala Dunia, karena setiap pemain percaya diri dan memiliki semangat juang," katanya.

"Mereka memiliki mimpi dan kemauan, serta siap untuk menunjukkan semangat juangnya."

Huh cukup berpengalaman untuk merangkul kapten tim Park Ji-Sung sebagai kartu truf.

Ia juga melibatkan Lee Chung-Yong, yang terpilih sebagai Pemain Tahun Ini oleh Bolton Wanderers bulan ini, serta pemain AS Monaco yang tengah bersinar Park Chu-Young dan pemain Celtic Ki Sung-Yueng.

Pahlawan Korsel dalam Piala Dunia 2002, Ahn Jung-Hwan yang akan bergabung dengan tim China, Dalian Shide, juga masuk dalam tim.

Penyerang berusia 34 tahun itu mencatat tiga gol dalam penampilannya di dua Piala Dunia sebelumnya, termasuk saat menghadapi Italia pada tahun 2002.

Timnas Korsel saat itu berhasil masuk babak semifinal dalam turnamen yang dituanrumahi Korsel bersama Jepang. Selain Italia, timnas Korsel juga membabat habis tim Portugal dan Spanyol.

Mereka kembali ke turnamen pada tahun 2006 di Jerman namun tersingkir di babak penyisihan, mengalahkan Togo sebelum bermain seri dengan Prancis, dan kalah oleh Swiss.

Selain pemain-pemain berpengalaman, Huh juga mengambil beberapa pemain muda ke Afrika Selatan, termasuk Kim Bo-Kyung, K00 Ja-Cheol, dan Lee Seung-Yeoul, yang mengantarkan Korsel menuju perempatfinal dalam turnamen dunia U-20 September lalu.

Park Ji-Sung yang seperti halnya Ahn, akan bermain untuk metiga kalinya dalam Piala Dunia mengatakan Korsel adalah tim terbaik di Asia dan ia berharap banyak pada Lee Chung-Young dan Ki Sung-Yueng.

"Kami mempunyai catatan bagus saat bermain melawan Jepang dan tim Asia lain. Sejarah membuktikan bahwa kami adalah tim Asia terbaik," katanya.

"Pada babak kualifikasi menuju Piala Dunia, Lee dan Ki bermain sangat bagus dan saya perkirakan mereka akan menunjukkan kemampuan mereka di Afsel," katanya.

Huh yang pernah bermain dalam Piala Dunia 1986, menjadi pelatih fisik pada 1990 di Italia serta asisten pelatih pada 1994 di AS mengatakan, ia yakin anak asuhnya mampu mencetak gol.

"Setiap pertandingan akan kompetitif dan seorang pencetak gol sangat penting. Kita punya Ahn Jung-Hwan, Lee Dong-Gook dan Park Chu-Young untuk mencetak gol," katanya.

Korsel menjuarai babak kualifikasi Asia. Park Ji-Sung sebagai pencetak gol terbanyak dengan lima gol disusul Park Chu-Young dengan empat gol.
(S022/A024)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010