Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPR RI Marzuki Alie mengatakan, hingga saat ini pimpinan DPR RI belum juga menerima surat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono soal nama calon Kapolri.

"Belum. Kami belum menerima surat dari Presiden," kata Marzuki Alie di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat, ketika ditanya pers soal pengajuan nama calon Kapolri dari Presiden Yudhoyono.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini berjanji, jika surat dari Presiden Yudhoyono soal pengajuan nama calon Kapolri sudah diterima pimpinan DPR, media akan segera diberitahu.

Informasi yang diperoleh ANTARA dari seorang anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyebutkan, Istana sudah mengirimkan surat pengajuan nama calon Kapolri kepada pimpinan DPR, pada Jumat ini.

"Kalau kami sudah menerima surat dari Presiden nanti akan kami beritahu, tunggu saja," kata Marzuki.

Sebelumnya, Marzuki Alie mengatakan, Presiden Yudhoyono akan mengajukan satu nama calon Kapolri ke DPR pada Minggu (3/10) untuk dilakukan uji kelayakan dan kepatutan.

Menurut dia, setelah nama calon Kapolri diterima, pimpinan DPR akan segera melakukan rapat pimpinan pada Senin (4/10), untuk mempersiapkan pelaksanaan uji kelayakan dan kepatutan, dengan meminta kepada Komisi III yang membidangi hukum untuk melakukan uji kelayakan dan kepatutan.

Ketika ditanya siapa calon Kapolri yang akan diajukan Presiden, menurut Marzuki, dirinya tidak tahu karena hal itu merupakan hak prerogatif Presiden.

Ketika ditanya apakah nama calon Kapolri yang diajukan oleh Presiden adalah salah satu dari dua nama perwira tinggi polisi yang namanya sudah beredar disebut-sebut sebagai calon Kapolri, menurut Marzuki, dirinya juga belum tahu.

Demikian juga ketika ditanya apakah ada kemungkinan nama lain yang akan diajukan Presiden, Marzuki juga mengatakan, dirinya belum tahu.

"Saya tidak bisa menyebutkan siapa nama calon yang akan diajukan Presiden, tapi yang bisa saya katakan adalah Presiden akan taat azas," kata Marzuki.

Menurut Marzuki, DPR selalu siap melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon Kapolri dan sesuai dengan tata tertib DPR, Komisi III akan segera melakukan uji kelayakan dan kepatutan setelah diminta oleh pimpinan DPR.

Sampai saat ini, beredar dua nama perwira tinggi polisi yang disebut-sebut sebagai calon Kapolri yakni Komisaris Jenderal Nanan Sukarna dan Komisaris Jenderal Imam Sudjarwo.(*)

(T.R024/

(T.R024/B/D011/B/D011) 01-10-2010 19:11:47

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010