Kuala Lumpur (ANTARA) - Kementrian Kesehatan Malaysia (KKM) memprediksi jumlah kasus harian COVID-19 di negara tersebut akan mencapai puncaknya pada pertengahan September dengan 24.000 kasus positif sehari.

Dirjen Kesehatan KKM, Dr Noor Hisham Abdullah dalam keterangannya kepada media di Putrajaya, Jumat, mengatakan berdasarkan proyeksi kadar infeksi (RT) pada saat itu adalah 1.2.

"Efektivitas vaksin berada pada 75 persen sekiranya kapasitas pemberian dos kedua adalah 100,000 per hari dan 80 persen penduduk telah divaksinasi," katanya.

Dia mengatakan kasus harian positif COVID-19 diprediksi menurun di bawah 1.000 kasus setiap hari pada Oktober.

Hisham mengatakan berdasarkan prediksi yang dibentangkan oleh Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) kasus harian akan terus meningkat hingga 17.000 per hari pada pertengahan Agustus.

Dia mengatakan bila pihaknya bisa melaksanakan vaksinasi 150.000 dos per hari untuk dos kedua dengan 80 persen efektivitas vaksinasi pada Oktober kasus harian positif COVID-19 akan turun di bawah 1.000.

Peningkatan kasus positif COVID-19 dilaporkan selama tiga hari berturut-turut sejak Selasa dengan kasus tertinggi 13.215 dilaporkan pada Kamis.

Dari jumlah tersebut sebanyak 12.684 kasus yang dideteksi adalah pasien COVID-19 kategori satu dan dua manakala 531 adalah kategori tiga hingga lima.

Sementara itu jumlah kasus harian baru pada Jumat (16/7) menurun menjadi 12.541 dengan jumlah kasus tertinggi tetap berada di Negeri Selangor sebanyak  5.512 kasus.

Baca juga: 204 petugas di Pusat Vaksinasi Shah Alam terpapar COVID-19
Baca juga: Kasus harian COVID-19 di Malaysia capai 9.180
Baca juga: Kadar inveksi COVID-19 di Malaysia meningkat

Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2021