Jakarta (ANTARA) - Petugas Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian Kabupaten (KPKP) Kepulauan Seribu mendata sebanyak 224 hewan kurban disembelih pada Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah.

Kasudin KPKP Kepulauan Seribu Devi Lidya mengatakan 224 hewan kurban itu terdiri dari 68 ekor sapi, 23 ekor kambing, dan 133 ekor domba.

​​​​​​​"Total sementara 224 hewan kurban yang disembelih hari ini, tapi beda jenis ya. Terdiri dari 68 ekor sapi, 23 ekor kambing, dan 133 ekor domba," ujar Devi saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Baca juga: 30 hewan kurban diangkut kapal menuju Kepulauan Seribu

Ia menambahkan, jumlah hewan kurban yang masuk data penyembelihan pada hari H Idul Adha tersebar pada sejumlah pulau, antara lain Pulau Untung Jawa sebanyak lima ekor sapi dan lima ekor domba, Pulau Pari (satu ekor sapi, satu ekor kambing, dan empat ekor domba), Pulau Tidung (18 ekor sapi, 10 ekor kambing, dan 17 ekor domba), dan Pulau Pramuka (delapan ekor sapi, tiga ekor kambing, dan 14 ekor domba).

Kemudian, dan Pulau Panggang/Karya (10 ekor sapi), Pulau Kelapa (15 ekor sapi, tiga ekor kambing, dan 92 ekor domba), Pulau Kelapa Dua (dua ekor sapi dan empat ekor kambing), dan Pulau Harapan (sembilan ekor sapi, dua ekor kambing, dan satu ekor domba).

Adapun yang masih melaksanakan pemotongan pada Rabu besok di Pulau Panggang sebanyak lima ekor sapi, tiga ekor kambing, dan 22 ekor domba, Pulau Lancang (dua ekor sapi, satu ekor kambing, dan 10 ekor domba), dan Pulau Sabira (dua ekor sapi dan dua ekor kambing).

Baca juga: Idul Adha saat pandemi COVID-19 tak surutkan kepedulian warga DKI

Sementara itu, Camat Kepulauan Seribu Selatan Angga Saputra memantau pelaksanaan penyembelihan hewan kurban di Kelurahan Pulau Tidung, Kelurahan Pulau Untung Jawa, dan Kelurahan Pulau Pari dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, seperti menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dan mencegah kerumunan dengan melaksanakan pemotongan di tempat terbuka.

"Hewan kurban disembelih dengan menerapkan protokol kesehatan serta di tempat terbuka yang jauh dari kerumunan warga," ujar Angga.

Selain itu, hanya panitia kurban yang membantu penyembelihan hewan kurban untuk menghindari kerumunan dan penyebaran COVID-19.

Untuk lokasi penyembelihan hewan kurban masing-masing Kelurahan Pulau Tidung di belakang Gedung Gelanggang Olah Raga (GOR) dan Lapangan RT 02/03 Kampung Baru, di Kelurahan Pulau Untung Jawa di belakang Gedung Sasana Krida Karang Taruna dan di Kelurahan Pulau Pari berlokasi di Bukit Matahari yang jauh dari permukiman warga.

Baca juga: Bertepatan Idul Adha, 12.071 warga di DKI sembuh dari COVID-19

"Masing-masing lokasi diawasi oleh petugas Posko PPKM setempat dan tim kesehatan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Kepulauan Seribu untuk pemeriksaan daging kurban lebih lanjut hingga layak konsumsi," ujar Angga.

Selanjutnya, pembagian daging kurban dilakukan langsung oleh pengurus RT/RW sesuai data warga yang berhak menerima daging hewan kurban (mustahik) masing-masing.

"Panitia akan membagikan daging kurban melalui pengurus RT/RW sesuai data dengan menggunakan wadah besek ramah lingkungan pembagian dari Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu untuk mengurangi sampah plastik," ungkap Angga.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021