Jakarta (ANTARA) - Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan Olimpiade Paris 2024 akan menampilkan upacara pembukaan yang unik dengan Sungai Seine, yang membelah ibu kota, menjadi pemandangan spektakuler.

Dalam sebuah wawancara dengan harian olahraga Prancis, dikutip dari AFP, Minggu, Macron mengungkapkan bahwa kapal tongkang di Sungai Seine dan dermaganya akan menjadi tempat bagi masyarakat untuk menikmati upacara pembukaan Olimpiade Paris, yang dijadwalkan pada 26 Juli 2024.

"Kami ingin seremoni itu menjadi acara rakyat, terbuka untuk semua dan unik dalam hal pengalaman yang akan diberikan. Sesuatu yang masuk akal bagi masyarakat Prancis dan menyampaikan pesan ke seluruh dunia," kata pemimpin berusia 43 tahun itu.

"Kami menginginkan sesuatu yang unik dan revolusioner," dia menambahkan.

Baca juga: IOC tunjuk Paris sebagai tuan rumah Olimpiade 2024
Baca juga: Paris 2024 siapkan rencana darurat jika pandemi masih berlanjut


Sungai Seine dan tepiannya telah mengalami transformasi selama lima tahun terakhir setelah beberapa dekade berfungsi sebagai jalan raya pusat kota.

Sebagian besar jalan tepi sungai saat ini berfungsi sebagai jalur pejalan kaki.

Presiden Macron menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, Jumat malam. Dia dilaporkan tiba pada hari yang sama, dan langsung melakukan pertemuan dengan Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach.

Dalam kunjungan dua hari di Tokyo, Macron dijadwalkan bertemu dengan Kaisar Naruhto dan melakukan pembicaraan dengan Perdana Menteri Yoshihide Suga.

Baca juga: Presiden Prancis hadiri upacara pembukaan Olimpiade
Baca juga: Paris 2024 siapkan rencana darurat jika pandemi masih berlanjut
Baca juga: Olimpiade 2024 Paris fokus kesetaraan gender

 

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021