Jakarta (ANTARA) - Atlet Jepang Yuto Horigome menjadi orang pertama yang merebut medali emas skateboard atau papan luncur Olimpiade setelah tampil tenang untuk melancarkan trik berskor tinggi pada final cabang olahraga ini di kota asalnya Tokyo, Minggu.

Mengutip Reuters, Kelvin Hoefler dari Brazil harus puas dengan medali perak dalam kompetisi skating street putra ini, sementara atlet Amerika Serikat Jagger Eaton meraih medali perunggu.

Dalam final menegangkan itu, Horigome tersandung pada dua putaran pertama namun memulihkan reputasinya secara meyakinkan dengan mendaratkan empat dari lima trik terakhir yang membuatnya memperoleh skor 9,50 pada dua run terakhir.

Setelah memenangkan nomor ini, Horigome berkata kepada stasiun televisi Jepang NHK bahwa Olimpiade adalah puncak dari kerja kerasnya selama bertahun-tahun.

"Saya tahu ini simpel tapi saya senang sekali," kata dia saat menjelaskan betapa dia telah memberikan segalanya pada trik terakhir setelah run-run mengecewakan. "Saya stres sekali, tapi saya bisa membalikkannya dengan trik terbaik saya," kata dia. 

Nyjah Huston, bintang skateboard AS yang diperkirakan menantang Horigome dalam mendapatkan emas, tumbang setelah mendaratkan trik pertama dalam final itu untuk akhirnya finis pada tempat ketujuh.

Sebelumnya, Horigome, yang tumbuh di lingkungan kota yang sama dengan venue skateboard Olimpiade, mengatakan dia masih tidak mempercayai skateboard masuk Olimpiade.

Masuknya skateboard ini menandai titik balik olahraga yang berakar pada budaya jalanan anak muda dan memengaruhi segala hal, mulai dari seni sampai mode. 

Baca juga: Skateboard jalani debut bersejarah di Olimpiade Tokyo 
Baca juga: Tim skateboard Australia terpaksa mundur dari kualifikasi Olimpiade 

 

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021