Managing Director of DORNA Sports SL Carlos Ezpeleta (kedua kanan) didampingi Chief Executive Officer of Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Ricky Baheramsjah (kedua kiri), Vice President of MGPA Cahyadi Wanda (kiri) dan Gubernur NTB Zulkieflimansyah (kanan) meninjau kawasan Kuta Beach Park di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Rabu (7/4/2021). DORNA Sports meninjau kesiapan Mandalika untuk menggelar event MotoGP baik dari pembangunan sirkuit maupun fasilitas-fasilitas pendukungnya. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.



Federasi Motosport Internasional FIM dan Dorna WorldSBK Organization selaku penyelenggara merilis kalender sementara penyelenggaraan WorldSBK 2021.

Sirkuit Mandalika resmi menjadi tuan rumah WSBK seri ke-11 yang dijadwalkan pada 12-14 November 2021. Balapan di Indonesia akan berlangsung sebelum seri di Sirkuit Philip Island, Australia yang masih harus menyelesaikan pembahasan soal kontrak.

Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat bisa menjadi primadona baru dunia balap internasional ketika pengerjaannya rampung dan mendapat restu dari Dorna Sports untuk menjadi venue gelaran MotoGP tahun depan.

"Kalau sudah jadi, ini sirkuit bagus banget, indah, flowing (mengalir), termasuk sirkuit cepat. Itu akan menjadi primadona baru balapan," kata pengamat otomotif Arief Kurniawan ketika dihubungi Antara.

Baca juga: Sirkuit Mandalika diyakini bakal jadi primadona baru dunia balap

PT Pengembang Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC), selaku pengembang kawasan Mandalika, sedang mengejar target penyelesaian pembangunan sirkuit jalan raya sepanjang 4,3 km yang memiliki 17 tikungan itu demi memenuhi syarat dan lolos homologasi dari FIM selaku otoritas balap motor internasional.

Mandalika Grand Prix Association, selaku operator sirkuit dan promotor, mengungkapkan lewat media sosial bahwa hingga pertengahan Juli, progres kumulatif pekerjaan konstruksi sudah mencapai 81,42 persen, dengan pekerjaan yang hampir 100 persen selesai antara lain run-off gravel (99%), run-off grass (95%), tunnel & retaining wall utara (98%), outer & inner service road (95%) dan pemasangan concrete barrier (99%).

"Realistisnya di sini nih, kalau melihat update itu memang (kesiapan sirkuit) masih jauh dari persyaratan karena paddock aja masih belum ada," kata Arief.

Meski belum lolos homologasi dari FIM, Sirkuit Mandalika telah menjadi bagian kalender World Superbike (WSBK) sebagai tuan rumah seri ke-11 pada 14 November nanti, sedangkan rencana sebagai tuan rumah MotoGP harus diundur ke Maret tahun depan.

Baca juga: Optimisme dan realitas jelang homologasi Sirkuit Mandalika
 

Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021