Jakarta (ANTARA) - Ribuan pengguna Instagram sempat mengalami kendala di seluruh Amerika Serikat karena terjadinya pemadaman listrik di wilayah New York diikuti oleh Los Angeles dan Washington DC.

Dilansir dari Independent, Selasa, menurut Downdetector, laporan pemadaman mulai meningkat sekitar pukul 16:10 waktu setempat pada Senin dan telah meningkat menjadi hampir 6000 dalam satu jam. Inggris juga memiliki sekitar 3000 laporan di periode yang sama, dengan pemadaman sebagian besar di London.

Tagar #instagramdown mulai beredar di Twitter pada Senin (2/8). Beberapa pengguna melaporkan pesan kesalahan yang memberi tahu mereka untuk "coba lagi nanti"

Selain itu, pengguna juga melaporkan bahwa muncul pesan "Kami membatasi seberapa sering Anda dapat melakukan hal-hal tertentu di Instagram untuk melindungi komunitas kami," pada akun Instagram mereka.

Jumlah laporan pengguna pada Senin malam ini adalah sebagian kecil dari dampak pemadaman besar pada bulan April lalu. Sebelumnya, jutaan pengguna Instagram dan Facebook di seluruh dunia tidak dapat memuat gambar atau membuat bahkan mengunggah postingan.

Menanggapi keluhan ini, pihak Instagram pun mengunggah pernyataannya di Twitter yang mengatakan bahwa mereka akan segera memperbaiki kendala ini. Anak perusahaan Facebook ini pun akhirnya berhasil mengatasi kendala tersebut.

Dilansir dari Reuters, pihak Instagram mengatakan bahwa pihaknya telah menyelesaikan permasalahan yang menyebabkan gangguan bagi beberapa pengguna dengan platformnya.

"Kami kembali! Jika Anda mengalami kesulitan sebelumnya, akun Anda seharusnya berfungsi dengan normal sekarang," kata Instagram dalam tweet-nya pada Senin malam.


Baca juga: Layanan Facebook dilaporkan "down" untuk ribuan pengguna

Baca juga: Akses Instagram dan WhatsApp pulih

Baca juga: Facebook sudah perbaiki masalah perangkat lunak


Penerjemah: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021