Jakarta (ANTARA) - Realme akan mulai mengekspor ponsel ke Nepal pada kuartal ini dan memiliki harapan besar untuk sukses di pasar baru tersebut.

Dikutip GSM Arena, Selasa, Realme bertujuan untuk menjadi dua merek teratas di negara tersebut pada tahun 2022. Ponsel tersebut akan diproduksi di India.

Madhav Sheth, yang saat ini menjabat sebagai CEO realme India dan Eropa, akan memimpin perpindahan ke Nepal.

“Kami telah menerima kesuksesan besar di India dan akan menantikan pencapaian serupa di Nepal di mana kami menyediakan produk terbaru dan inovatif kami dengan harga yang demokratis," ujar dia.

Baca juga: realme Watch 2 Pro, penunjang hidup sehat saat pandemi

Tidak hanya ponsel, realme juga akan menghadirkan pilihan produk AIoT-nya, seperti ear bud dan jam tangan pintar.

Dilaporkan Realme 8 akan segera tersedia dengan harga 36.000 Rupee Nepal (Rp4.3 juta), sedangkan Realme 7 yang lebih lama sudah ada di negara tersebut dijual dengan label harga NPR 33.000 Rupee Nepal (Rp3,9 juta).

Realme C-series juga dilaporkan hadir dengan harga yang lebih terjangkau di kisaran 19.000 Rupee Nepal (Rp2,9 juta).

Ditengarai Realme telah bermitra dengan pengecer Daraz, yang akan menangani penjualan. Pengecer juga membawa aksesori ponsel seperti realme Buds Air 2 Neo (5.500 Rupee Nepal/Rp660 ribu) dan realme Watch S (10.000 Rupee Nepal/Rp1,2 juta).

Baca juga: realme perbarui C11, layar lebih luas

Baca juga: realme GT Master Edition meluncur di China

Baca juga: realme bawa C21Y dan C25s ke Indonesia

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021