Jakarta (ANTARA) - Layanan streaming Mola TV melalui program Mola Chill Fridays akan mengajak pencinta musik untuk bergoyang bersama dengan menghadirkan band ska legendaris asal Inggris, Madness dan kembalinya musisi Indonesia Bondan Prakoso pada Jumat (6/8) mulai pukul 20.30 WIB.

"Madness dan Bondan Prakoso adalah dua dari banyak musisi yang kami pilih untuk menghibur akhir pekan penonton, dan mereka pasti bisa menyajikan penampilan terbaiknya," kata perwakilan Mola, Mirwan Suwarso, melalui keterangannya, Kamis.

Bagi para penikmat ska, Madness pasti sudah tidak asing lagi, karena sudah malang melintang di dunia musik sejak tahun 1976 dan masih aktif hingga sekarang.

Baca juga: Aurora siap tampil virtual dari Norwegia di Mola Chill Fridays

Baca juga: WSATCC bahas asal-usul nama hingga lagu baru di Mola Chill Festival


Madness sendiri adalah band ska asal London, Inggris, yang berjaya di era 1970 dan 1980-an. Musiknya yang asyik dan dinamis membuat Madness dianggap sebagai salah satu band pelopor musik ska di dunia. Puncak karir mereka adalah pada tahun 1980 sampai 1986, dimana lagu-lagu band ini bertengger selama 214 minggu di UK Singles Chart.

Setelah sempat beberapa kali berganti anggota, saat ini Madness digawangi oleh Graham “Suggs” McPherson (vokal), Chris Foreman (gitar), Mike Barson (keyboards, piano), Lee Thompson (saxophone, perkusi), Dan Woodgate (drum, perkusi) dan Mark Bedford (bass).

Band ini memiliki setidaknya 15 single yang berhasil masuk dalam UK Top Ten dan beberapa diantaranya memuncaki nomor satu, sebut saja "One Step Beyond", "Baggy Trousers", "It Must Be Love", "House Of Fun", "Wings of a Dove", dan "Our House" yang juga berhasil menjadi hits di Amerika.
Bondan Prakoso x Mola Chill Fridays. (ANTARA/Mola TV)


Lama tidak muncul, Mola Chill Fridays juga akan menghadirkan juga Bondan Prakoso untuk bisa mengobati rasa kangen penggemarnya. Ia dikenal sebagai seorang penyanyi, pemain bass, pencipta lagu dan produser. Karir musiknya bermula sebagai penyanyi cilik yang hits dengan lagunya "Si Lumba-lumba" pada 1992.

Beranjak dewasa, Bondan membentuk grup musik Funky Kopral yang beraliran musik funk-rock pada tahun 1997, dan mengundurkan diri pada 2004. Pada 2005, ia pun berkolaborasi dengan Fade2Black yang memadukan pop rock dengan rap. Kolaborasi ini berlangsung hingga 2012, dan kini Bondan kembali bersolo karir.

Di tengah pandemi, Bondan merupakan salah satu musisi yang aktif berkarya, dengan merilis single "Sama Rapuhnya" pada Desember 2020 yang ditujukan untuk kaum difabel, dan "Kabut" pada September 2020, yang menggambarkan harapan sebagian orang yang kesulitan hidup di masa tak menentu.

Baca juga: Svmmerdose tampil dalam Mola Chill Fridays

Baca juga: HONNE bawakan lagu-lagu baru, obati kerinduan fans Indonesia

Baca juga: Mola gratiskan tayangan hiburan selama PPKM Darurat

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021