Semuanya Moderna untuk tenaga medisJakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan saat ini Vaksin Moderna tersedia 102.000 dosis hanya untuk tenaga medis dan kesehatan sebagai dosis ketiga.
Baca juga: Anies targetkan seluruh nakes DKI divaksin dosis ketiga akhir Agustus
"Stok vaksinnya 102.000 yang sudah ada sekarang. Semuanya Moderna untuk tenaga medis," kata Anies saat meninjau pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga kepada tenaga medis di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Jumat.
Anies menjelaskan bahwa vaksin asal Amerika Serikat itu diprioritaskan bagi tenaga kesehatan sebagai vaksinasi tahap ketiga atau "booster".
Menurut mantan Menteri Pendidikan Kebudayaan itu, vaksin tahap ketiga dapat memberikan tambahan perlindungan imun saat tenaga kesehatan menjalankan tugas di RS maupun fasilitas kesehatan lainnya yang memiliki penularan lebih tinggi.
DKI Jakarta pun telah memulai vaksinasi tahap ketiga untuk tenaga kesehatan sejak 24 Juli lalu.
Baca juga: Anies keluarkan Kepgub PPKM yang wajibkan sertifikat vaksinasi
Pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga bagi tenaga kesehatan akan dilakukan secara bertahap dan disinkronisasikan dengan sistem pendataan sebelumnya.
Setidaknya ada 124 ribu tenaga kesehatan di DKI Jakarta yang ditargetkan mendapat suntikan vaksin dosis ketiga hingga akhir Agustus 2021.
"DKI Jakarta sudah memulai vaksinasi dosis ketiga pada tenaga medis dimulai dari RS vertikal tanggal 24 Juli, kemudian pekan ini mulai Senin kemarin di RSUD," ujar Anies.
Hingga saat ini, tercatat sudah ada 80 tenaga kesehatan di RSUD Tarakan yang mendapat suntikan vaksin Moderna dari total 500 tenaga kesehatan di rumah sakit yang berlokasi di Jakarta Pusat tersebut.
Baca juga: Yuk, Anies ajak warga teruskan tren penurunan kasus COVID-19 di DKI
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021
