Jakarta (ANTARA) - Pesenam-pesenam ritmik Bulgaria mengantongi medali emas dalam nomor beregu setelah mengumpulkan 92.100 poin dalam laga terakhir Olimpiade Tokyo hari ini guna mengakhiri sukses berturut-turut Rusia sejak Olimpiade Sydney 2000 dalam nomor ini.

Kelima pesenam ritmik Bulgaria itu adalah Simona Dyankova, Stefani Kiryakova, Madlen Radukanova, Laura Traets dan Erika Zafirova.

Tim Komite Olimpiade Rusia (ROC) meraih medali perak setelah mengoleksi 90.700 sementara Italia harus puas dengan medali perunggu dengan 87.700 poin.

Atlet-atlet Rusia mesti berlomba di bawah bendera ROC selama Olimpiade Tokyo sebagai bagian dari sanksi atas skandal doping yang menimpa negara itu. 

Baca juga: Si kembar dari Rusia puncaki final senam ritmik Olimpiade 

Hasil pertandingan tersebut adalah kekalahan kedua berturut-turut yang diderita para pesenam ritmik Rusia setelah Linoy Ashram dari Israel finis di depan Dina Averina yang merupakan juara dunia nomor semua alat tiga kali. Pesenam Israel itu merebut emas Sabtu kemarin setelah hanya unggul dalam selisih 0,150 poin.

Senam ritmik mengharuskan atlet-atletnya melakukan gerakan meliuk-liuk dan manuver-manuver indah sesuai musik yang mengiringi dengan menggunakan hoop, bola, tongkat atau pita.

Cabang ini ditambahkan dalam program Olimpiade sebagai nomor perseorangan sejak Olimpiade 1984, sedangkan medali emas beregu pertama diberikan dalam Olimpiade Atlanta 1996 ketika Spanyol merebut gelar juara nomor ini, demikian laporan Reuters.

Baca juga: Pesenam Rusia rebut tiga medali Olimpiade sambil melawan batu ginjal 
Baca juga: Simone Biles yang akhirnya berhasil atasi 'twisties' 

 

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021