Garut (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Garut menyatakan pasien sembuh dari COVID-19 di Kabupaten Garut, Jawa Barat, terus bertambah menjadi 21.938 dari total sebanyak 23.648 kasus.

Humas Satgas Penanganan COVID-19 Garut Yeni Yunita di Garut, Ahad, melaporkan kasus pasien positif yang selesai menjalani isolasi dan dinyatakan sembuh sebanyak 72 orang.

Satgas menyatakan cukup banyak kasus pasien yang sembuh dari COVID-19 kemudian diperbolehkan pulang dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Baca juga: Pemkab Garut berlakukan ganjil genap kendaraan di pusat kota

Baca juga: Positif COVID-19 di Garut capai 23.536 kasus usai tambah 75 orang


Sedangkan kasus baru sebanyak 42 kasus, atau terjadi penurunan dibandingkan hari sebelumnya yang dilaporkan 50 kasus.

Sementara angka kasus kematian di Garut masih terjadi. Laporan terbaru sebanyak dua orang, atau terjadi penurunan kasus dibandingkan hari sebelumnya yang dilaporkan lima kasus.

Terkait kasus aktif pasien COVID-19 yang saat ini masih menjalani isolasi mandiri sebanyak 436 kasus, dan yang isolasi di rumah sakit sebanyak 144 kasus, kemudian kasus meninggal dunia sebanyak 1.130 kasus.

Saat ini masih diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 sampai 9 Agustus 2021.

"Kami imbau masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19," katanya.*

Baca juga: Garut butuh 500 ribu vaksin per bulan untuk kejar herd immunity

Baca juga: PT Pos Garut salurkan BST capai Rp51 miliar

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021