Jakarta (ANTARA) - Rookie tim Red Bull KTM Ajo Pedro Acosta mengklaim kemenangan kelimanya di kelas Moto3 musim ini setelah mengalahkan rival utamanya dari tim GASGAS Sergio Garcia di Grand Prix Styria pada Minggu.

Garcia dan Acosta memisahkan diri dari rombongan dan memperlebar jaraknya hingga enam detik dari posisi ketiga di paruh pertama lomba di saat tujuh pebalap mencoba peruntungan dengan ban slick meski sebagian besar aspal trek masih basah.

Kedua pebalap penghuni tempat teratas di klasemen itu saling berebut posisi pimpinan lomba dan di lap terakhir sempat bersenggolan karena ketatnya pertarungan.

Garcia bermain defensif menuju tiga tikungan terakhir namun melakukan kesalahan hingga terjatuh saat Acosta menyalipnya demi menjadi yang pertama melintasi finis.

Garcia mampu naik ke motornya lagi dan membawanya finis runner-up 14,4 detik berselang.

Baca juga: Acosta juarai GP Jerman, Indonesian Racing kehilangan podium
Baca juga: Foggia juara di Assen, Alcoba gagal konversi pole Indonesian Racing


Romano Fenati melengkapi podium setelah finis di belakang Garcia dan Jaume Masia menambah poin bagi tim KTM Ajo di peringkat empat.

Duet tim Indonesian Racing Gresini Moto3, Jerermy Alcoba dan Gabriel Rodrigo gagal meraih poin hari ini setelah keduanya finis P18 dan P20.

Pebalap Indonesia Andi Farid Izdihar mengawali balapan dari posisi terakhir, namun perjuangan pebalap Honda Team Asia itu harus berakhir prematur setelah ia terjatuh di Tikungan 3 di lap ke-14.

Pebalap yang akrab dipanggil Andi Gilang itu saat ini mengoleksi hanya dua poin setelah sepuluh balapan.

Dengan hasil itu, Acosta memperlebar keunggulan 48 poin dari Garcia menjadi 53 poin. Fenati di peringkat tiga dengan koleksi 96 poin, atau berjarak 87 poin dari puncak.

Baca juga: Jorge Martin pecahkan rekor Red Bull Ring untuk pole GP Styria
Baca juga: Gardner klaim pole GP Styria, P13 dan P22 untuk Pertamina Mandalika
Baca juga: Fernandez susul Gardner ke tim Tech3 KTM untuk MotoGP 2022

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021