Jambi (ANTARA) - Sebanyak 20 orang anak binaan yang berada di lembaga pemasyarakatan di Provinsi Jambi di usulkan mendapatkan pengurangan masa tahanan atau remisi Hari ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI, satu diantaranya di usulkan langsung bebas.

"20 orang anak binaan tersebut di antaranya 18 orang di Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak (LPKA) kelas II B Muara Bulian, kemudian masing-masing satu orang di Lapas kelas II B Sarolangan dan di Rutan kelas II B Sungai Penuh," kata Kepala Divisi Permasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jambi Aris Munandar di Jambi, Jum'at.

Dari 20 orang anak binaan yang diusulkan mendapatkan remisi tersebut 19 orang mendapatkan RK I atau pengurangan masa tahanan dari 15 hari sampai dengan 30 hari dan satu orang mendapatkan remisi RK II atau langsung bebas.

Baca juga: Sebanyak 55 andikpas di Sulsel terima remisi hari anak

Dijelaskan Aris Munandar di LPKA Kelas IIB Muara Bulian terdapat 100 orang warga binaan yang mendapatkan usulan remisi hari kemerdekaan, namun tidak semua warga binaan di LPKA Kelas IIB Muara Bulian tersebut merupakan anak-anak. Juga terdapat warga binaan yang berusia 23 tahun ke bawah di lapas tersebut.

Sehingga anak binaan yang berusia 18 tahun ke bawah yang mendapat usulan remisi hanya berjumlah 20 orang. Selebihnya merupakan warga binaan yang berusia 23 tahun ke bawah.

"Jika LPKA Kelas IIB tersebut hanya di isi oleh anak binaan jumlahnya terlalu sedikit, sehingga juga di isi oleh warga binaan lainnya, namun bloknya di pisah," kata Aris Munandar.

Baca juga: Lapas Anak Kendari remisi 28 anak binaan saat Hari Anak Nasional

Sementara itu seluruh warga binaan yang tersebar di sebelas kabupaten dan kota di Provinsi Jambi yang di usulkan mendapatkan remisi hari kemerdekaan pada tahun 2021 ini berjumlah 2.642 orang. Dengan rincian 595 di Lapas kelas IIA Jambi, 218 orang di Lpas kelas III Sarolangun, 252 orang di Lapas kelas IIB Bangko dan 298 orang di Lapas kelas IIB Muara Bungo.

Kemudian 247 orang di Lapas kelas IIB Muara Tebo, 209 orang di Lapas kelas IIB Kuala Tungkal, 169 orang di Lapas kelas IIB Muara Bulian dan 345 orang di Lapas Narkotika kelas III Muara Sabak. Selanjutnya 110 orang di Lapas perempuan kelas IIB Jambi, 99 orang di Rutan kelas IIB Sungai Penuh dan 100 orang di LPKA kelas IIB Muara Bulian.

Baca juga: Menkumham: Jangan lihat anak berhadapan hukum sebagai penjahat kecil

Pewarta: Muhammad Hanapi
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2021