Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Kadishutbun) Kabupaten Mamuju, Ir Abraham Ladi, di Mamuju, Senin, mengatakan, Pemkab Mamuju berencana membangun hutan wisata di taman permandian So`do yang terletak sekitar lima kilometer dari Kota Mamuju pada tahun 2010 ini.
Menurut dia, pembangunan hutan wisata yang direncanakan pemerintah itu akan membutuhkan lahan seluas 20 hektare milik masyarakat disekitar lokasi taman permandian So`do, dengan terlebih dahulu akan membebaskannya dari tangan masyarakat sebagai pemiliknya sebelum hutan wisata dibangun.
Ia mengatakan, anggaran untuk pembangunan hutan wisata itu akan menelan anggaran sekitar Rp2 miliar yang diharapkan akan bersumber dari dana APBD Kabupaten Mamuju dan dana APBN dari pemerintah pusat.
"Hutan wisata yang akan dibangun di lokasi permandian itu nantinya akan menjadi tempat rekreasi warga yang menjadi wisatawan, baik dari Kota Mamuju maupun yang datang dari luar Kota Mamuju,"katanya.
Abraham mengatakan, hutan wisata itu akan dirancang menjadi tujuan wisata untuk dapat menambah pendapatan daerah ini dari sektor pariwisata.
Menurut dia, sejumlah pemukiman warga yang masuk dalam areal yang akan dijadikan hutan wisata tersebut akan diberikan bantuan agar mereka dapat memperindah pemukimannya agar dapat bernilai ekonomis.
"Masyarakat akan diminta mengembangkan usaha ekonomi dengan memberikan mereka bantuan agar mereka dapat mengembangkan agro wisata dengan membuat usaha yang dibutuhkan wisatawan ketika berkunjung ke hutan wisata tersebut,"katanya.
Ia mengatakan, hutan wisata di Mamuju akan dirancang seperti bantimurung, di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang telah memberikan kontribusi bagi daerah dan perekonomian masyarakat sulsel karena dikunjungi wisatawan hingga ribuan orang.
(T.KR-MFH/J006/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
