Jakarta (ANTARA) - Lille dipermalukan oleh OGC Nice dan menelan kekalahan 0-4 melawan tamunya yang kini di bawah arahan Christophe Galtier, yang musim lalu membawa Lille juara, dalam laga pekan kedua Liga Prancis di Stadion Pierre-Mauroy, Sabtu.

Dominasi 61 persen penguasaan bola yang dimiliki Lille tak berarti apapun, sebab mereka tak mampu mengonversinya jadi serangan-serangan yang cukup berbahaya.

Sebaliknya, Nice sukses tampil efisien dan menang berkat dwigol Kasper Dolberg yang diselingi gol-gol Hichem Boudaoui dan Amine Gouiri, demikian catatan laman resmi Liga Prancis.

Baca juga: Pochettino: masih terlalu dini untuk langsung turunkan Lionel Messi
Baca juga: Monaco dominan tapi tersungkur di markas Lorient


Seperti memahami betul kelemahan bekas anak-anak asuhnya, Galtier mampu menerapkan strategi efektif yang segera berbuah keunggulan saat laga belum genap berusia satu menit.

Situasi sepak pojok menciptakan kemelut di depan gawang Lille dan setelah tembakan Gouiri serta Jean-Clair Todibo bisa diantisipasi pertahanan tuan rumah, bola muntah langsung disosor oleh Dolberg demi membawa Nice memimpin.

Lille seperti memasuki pertandingan tanpa persiapan sebab empat menit kemudian, Nice malah menggandakan keunggulan mereka kala Boudaoui menyelesaikan bola sodoran Gouiri dengan tembakan akurat dari luar kotak penalti yang cukup memperdaya kiper Leo Jardim.

Tuan rumah berusaha keras untuk membalas, tetapi sejumlah tembakan mereka termasuk percobaan jarak jauh Burak Yilmaz yang diamankan kiper Walter Benitez tak mampu membuahkan gol hingga turun minum.

Malahan, Nice memperlebar keunggulan mereka jadi 3-0 pada injury time babak pertama saat Gouiri mengonversi tendangan penalti menyusul pelanggaran handball Benjamin Andre di dalam kotak terlarang.

Baca juga: Justin Kluivert siap merumput bersama Nice musim ini
Baca juga: Mantan pemilik Lille selamatkan Bordeaux dari kebangkrutan


Unggul tiga gol membuat Nice tampil tenang di babak kedua dan kesabaran mereka membuahkan hasil lagi pada menit ke-64 saat Dolberg mencetak gol keduanya, sekali lagi memanfaatkan bola liar di muka gawang Lille setelah tandukan Dante dihadang tepat di garis gawang.

Lille sebetulnya terus berjuang dan melepaskan tak kurang dari tiga percobaan tembakan lagi hingga bubaran, tapi tak satu pun membuahkan hasil dan mereka harus rela melewati dua laga pertama musim ini tanpa kemenangan.

Di pertandingan selanjutnya, Lille akan melawat ke Geoffroy-Guichard menghadapi AS Saint-Etienne pada Sabtu (21/8) pekan depan, sedangkan Nice baru main sehari berselang menjamu Marseille di Allianz Riviera.

Baca juga: Lyon umumkan penunjukan Peter Bosz
Baca juga: Cerita di balik Messi ke PSG, dari pengkhianatan hingga persahabatan


 

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2021