dari enam sampel tersebut lima di antaranya terkonfirmasi positif COVID-19 varian DeltaBelitung, Babel (ANTARA) - Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengumumkan adanya penemuan kasus COVID-19 varian Delta di daerah itu.
"Dari enam sampel swab nasofaring yang dilakukan pemeriksaan lima sampel dinyatakan positif COVID-19 varian Delta," kata Direktur RSUD Marsidi Judono Belitung, dr. Hendra, Sp.An dalam keterangan pers di Tanjung Pandan, Rabu
Ia mengatakan sebelumnya Satgas COVID-19 Belitung telah mengirimkan sampel usap atau swab nasofaring pasien terkonfirmasi COVID-19 untuk dilakukan pemeriksaan guna mengetahui apakah termasuk varian Delta atau bukan.
Baca juga: Tiga pasien COVID-19 varian delta di Belitung meninggal
Pemeriksaan dilakukan di Laboratorium Genomik Solidaritas Indonesia (GSI) sesusai ketentuan Kementerian Kesehatan beralamat di Jalan Kartini Cilandak, Jakarta Selatan.
"Hasilnya dari enam sampel tersebut lima di antaranya terkonfirmasi positif COVID-19 varian Delta," ujarnya.
Ia menambahkan kelima sampel tersebut di antaranya milik, Ny. TNY (32) warga Desa Air Merbau kondisi telah sembuh, Tn. SYN (45) warga Desa Air Ketekok saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD Marsidi Judono Belitung dan milik bayi ALZ berusia dua bulan warga Desa Terong telah meninggal dunia pada 15 Juli 2021.
Baca juga: KRI Semarang-594 tiba di Belitung bantu produksi oksigen
Selain itu, lanjut dia, sampel lainnya adalah milik Ny. NAI (44) warga Kelurahan Paal Satu telah meninggal dunia pada 20 Juli 2021 dan Tn. MRL (39) warga desa Air Saga telah meninggal dunia pada 22 Juli 2021.
"Demikian laporan yang dapat kami sampaikan mohon menjadi bahan dan data Satgas COVID-19 untuk semakin meningkatkan kerja sama, koordinasi dan kerja sama dalam penanganan COVID-19 di Belitung," kata dia.
Baca juga: Bayi dua bulan di Belitung meninggal akibat COVID-19
Baca juga: Nakes pertama, satu dokter di Belitung meninggal dunia akibat COVID-19
Pewarta: Kasmono
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021
