Jakarta (ANTARA) - Direktur Standardisasi dan Pengendalian Mutu Kementerian Perdagangan (Kemendag) Dyah Palupi mengatakan Kemendag mendorong industri kelapa sawit yang berkelanjutan yang harus dibangun dengan memprioritaskan keseimbangan antara aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan. 

“Hal tersebut merupakan komitmen pemerintah Indonesia dalam melaksanakan pembangunan berkelanjutan sebagaimana diatur dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024,” kata Dyah saat jumpa pers virtual di Jakarta, Selasa.

Ia menambahkan kebutuhan minyak goreng di Indonesia pada masa pendemi masih tumbuh positif. Di samping itu, kelapa sawit berkontribusi dalam menjaga neraca perdagangan nasional. 

Dyah mengatakan langkah baru yang dilakukan Super Indo dengan meluncurkan produk sawit berkelanjutan sejalan dengan misi Kementerian Perdagangan dalam upaya pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat terutama saat pemulihan ekonomi akibat pandemi COVID-19.

Selain itu, Super Indo juga mendukung program sertifikasi perkebunan kelapa sawit berkelanjutan Indonesia atau Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) sesuai dengan peraturan Presiden no. 44 tahun 2020.

Pada Selasa, perusahaan ritel Super Indo resmi mengeluarkan produk Minyak Goreng Sawit 365 yang memiliki ekolabel atau sertifikasi keberlanjutan dari ISPO dan Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO).

“Sertifikasi ini merupakan wujud komitmen kami untuk berkontribusi pada pengurangan dampak lingkungan dan kepatuhan terhadap persyaratan hukum. Ini adalah pilihan yang lebih hijau, baik untuk lingkungan dan bertanggung jawab secara sosial,” kata President Director Super Indo Johan Boeijenga.

Ia menambahkan bahwa prinsip keberlanjutan telah tertanam dalam budaya, operasional, hingga layanan yang dilakukan perusahaan. 

Hal senada juga diungkapkan oleh General Manager of Corporate Affairs & Sustainability Super Indo Yuvlinda Susanta. Menurutnya, bisnis yang dijalankan perusahaan didasarkan pada prinsip yang baik bagi kehidupan manusia serta planet dan makhluk hidup di dalamnya.

“SuperIndo mengadporsi sustainable retailing di mana dalam strategi bisnisnya mengedepankan keberlanjutan. Kami selalu memastikan bahwa produk yang dijual di semua gerai Super Indo memenuhi kategori sehat, aman, dan berkelanjutan berdasarkan standar-standar yang berlaku baik secara nasional maupun global,” ujarnya.

Ia menambahkan perusahaan masih terus berusaha untuk menyelesaikan pekerjaan rumah dan melangkah ke depan setahap demi setahap untuk mewujudkan program keberlanjutan. Salah satu tahapan yang telah berhasil diraih adalah mengeluarkan produk minyak goreng sawit yang berekolabel ISPO dan RSPO.


Baca juga: Indonesia-Belanda perluas kerja sama sawit berkelanjutan

Baca juga: Gapki dorong petani terapkan praktek kelapa sawit berkelanjutan

Baca juga: Belanda dukung Indonesia produksi minyak kelapa sawit berkelanjutan

Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021