SHANGHAI (ANTARA) - Saham China ditutup lebih tinggi pada Rabu setelah bank sentral negara itu meningkatkan pendanaan jangka pendek untuk meredakan kekhawatiran atas pengetatan likuiditas di tengah pemulihan yang belum stabil, tetapi kerugian di sektor keuangan, teknologi, dan real estat, membatasi keuntungan.

Pada penutupan, Indeks Komposit Shanghai naik 0,74 persen menjadi ditutup pada 3.540,38.

Indeks saham unggulan CSI300 naik 0,2 persen, berbalik dari penurunan tipis yang terjadi pada tengah hari. Kenaikan itu dipimpin oleh perusahaan kebutuhan pokok konsumen, yang naik 1,91 persen.

Bank sentral China menawarkan 50 miliar yuan (7,72 miliar dolar AS) melalui reverse repo tujuh hari ke dalam sistem perbankan, lebih besar dari suntikan harian dalam beberapa bulan terakhir, dalam apa yang dilihat para pedagang sebagai upaya untuk mendukung likuiditas dan mengangkat sentimen pasar.

Baca juga: Saham China naik karena bank sentral janjikan dukungan kredit

Indeks real estat turun 3,67 persen dan sub-indeks sektor keuangan turun 1,37 persen. Indeks CSI Info Tech turun 0,74 persen.

Indeks Shenzhen yang lebih kecil berakhir naik 0,39 persen dan Indeks Komposit ChiNext naik 0,54 persen.

Di seluruh kawasan, indeks saham MSCI Asia tidak termasuk Jepang menguat 0,23 persen, sementara Indeks Nikkei Jepang ditutup turun 0,03 persen.

Pada pukul 07.02 GMT, yuan dikutip pada 6,4774 per dolar AS, 0,11 persen lebih lemah dari penutupan sebelumnya pada 6,4705.

Sepanjang tahun ini, indeks saham Shanghai naik 1,9 persen dan CSI300 telah turun 6 persen, sedangkan indeks saham-H China yang terdaftar di Hong Kong turun 15,8 persen. Saham Shanghai telah naik 4,21 persen selama bulan ini.

Baca juga: IHSG ditutup merosot, di tengah kenaikan bursa saham Asia

 

Penerjemah: Nusarina Yuliastuti
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021