Jakarta (ANTARA) - President Director PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin menyampaikan bahwa vaksinasi calon penumpang pesawat di bandara AP II mencapai 102.357 orang yang tersebar di 18 bandara kelolaan.

“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung sentra vaksinasi di bandara-bandara AP II, hingga sebanyak 102.357 orang calon penumpang pesawat dapat terlayani untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19,” kata Muhammad Awaluddin dalam keterangannya, Minggu.

Muhammad Awaluddin mengatakan, berkat kolaborasi yang baik di antara seluruh pemangku kepentingan, juga dukungan penuh dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta berbagai instansi seperti Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan dan TNI/Polri sehingga sentra vaksinasi di bandara AP II dapat dengan lancar memberikan pelayanan vaksinasi bagi calon penumpang pesawat sekaligus mendukung percepatan program vaksinasi nasional.

Seperti diketahui, di tengah pandemi COVID-19, protokol kesehatan bagi calon penumpang pesawat untuk bisa melakukan penerbangan adalah harus menunjukkan kartu vaksinasi (minimal dosis pertama) dan hasil tes COVID-19 sesuai yang dipersyaratkan.

Sejalan dengan itu maka seluruh bandara AP II membuka sentra vaksinasi agar calon penumpang pesawat yang harus melakukan perjalanan mendesak di tengah pandemi ini dapat senantiasa memenuhi protokol kesehatan.

Adapun Bandara Soekarno-Hatta tercatat menjadi paling banyak memberikan vaksinasi yakni kepada 62.309 orang calon penumpang pesawat. Di bandara terbesar di Indonesia ini terdapat terdapat dua sentra vaksinasi yakni di Terminal 2 dan Terminal 3, yang dibuka untuk mendukung penerbangan yang ada selama 24 jam setiap harinya.

“Bandara Soekarno-Hatta sebagai pintu utama Indonesia dan bandara jangkar penerbangan domestik memiliki peran sentral di tengah pandemi ini. Kami sangat berterima kasih kepada Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Soekarno-Hatta [KKP Kementerian Kesehatan] yang sangat mendukung ketersediaan vaksin, sehingga sentra vaksinasi Bandara Soekarno-Hatta dapat dibuka setiap hari bagi calon penumpang pesawat yang akan melakukan penerbangan,” ujarnya.

Sentra vaksinasi di Bandara Soekarno-Hatta dilengkapi juga dikelola secara profesional dan dilengkapi dengan teknologi informasi sehingga dapat melayani puluhan ribu orang dengan lancar dan terorganisir.

Melalui teknologi informasi, AP II membuat dashboard monitoring real time layanan vaksinasi di Bandara Soekarno-Hatta untuk memantau secara real time jumlah calon penumpang pesawat yang melakukan registrasi, jumlah yang telah melakukan observasi, dan data-data lainnya untuk menjaga layanan serta memastikan ketersediaan vaksin yang ada di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Soekarno-Hatta di bawah Kementerian Kesehatan.

Sementara itu, Bandara Halim Perdanakusuma (Jakarta) berada di tempat kedua sebagai bandara yang paling banyak memberikan vaksinasi yakni bagi 6.292 orang calon penumpang pesawat.

Di tempat ketiga terbesar ada Bandara Husein Sastranegara (Bandung) yang memberikan vaksinasi bagi 5.092 orang calon penumpang pesawat, diikuti Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang) di tempat keempat dengan vaksinasi bagi 5.062 orang calon penumpang pesawat, kemudian di tempat kelima ada Bandara Kualanamu (Deli Serdang) dengan vaksinasi bagi 5.023 orang calon penumpang pesawat.

“Kemudahan dalam mendaftar vaksinasi, pengelolaan sentra vaksinasi yang profesional, dan dukungan penuh seluruh stakeholder menjadi kunci bandara AP II dapat memberikan vaksinasi kepada lebih dari 100.000 calon penumpang pesawat dengan baik,” ujar Muhammad Awaluddin.

Ia menambahkan, sentra vaksinasi bandara AP II akan terus dioperasikan untuk mendukung penerapan protokol kesehatan di penerbangan nasional dan mendukung percepatan program vaksinasi nasional.

Baca juga: AP II usung konsep "smart airport," optimalkan fungsi bandara
Baca juga: Pemeriksaan RT-PCR di Airport Health Center menjadi Rp495 ribu
Baca juga: Bandara Soekarno-Hatta raih penghargaan Airport Excellence Awards

 

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2021