Taman itu merupakan usaha patungan antara Comcast Corp's Universal Parks & Resorts dan Investasi Pariwisata Budaya Shouhuan (Beijing Shouhuan Cultural Tourism Investment) milik negara China, dan akan memulai operasi uji coba pada 1 September.
Universal Studios mengumumkan pengembangan resor sekaligus taman hiburan bermerek Universal Studios kelimanya di dunia - pada tahun 2014, dengan mengatakan pada saat itu akan menelan biaya 3,3 miliar dolar AS.
Tanggal pembukaannya telah ditunda selama beberapa bulan karena pandemi virus corona, kata media lokal.
Selain wahana, pertunjukan dan atraksi, hotel, dan kompleks ritel, makan dan hiburan, taman hiburan akan mencakup pengalaman yang dirancang untuk mencerminkan warisan budaya China, kata Universal di situs webnya.
Beijing Shouhuan Cultural Tourism Investment dimiliki oleh lima perusahaan milik negara di Beijing, termasuk Beijing Tourism Group, salah satu perusahaan pariwisata terbesar di negara itu, menurut situs web taman tersebut.
Baca juga: Promosi Unversal Studios Beijing tuai kritik
Baca juga: Universal Studios Japan buka atraksi Nintendo World pada Februari
Baca juga: Sailor Moon dan Final Fantasy akan hadir di Universal Studios Jepang
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021
