Ambon (ANTARA News) - Lembaga Partisipasi Pembangunan Masyarakat (LPPM) Maluku memberdayakan 100 Pekerja Seks Komersial di Tanjung Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon untuk membagi-bagikan 2.280 kondom gratis.

Pembagian kondom tersebut digelar dalam rangka memperingati Hari AIDS Sedunia (HAS) 2010 di Ambon pada 1 Desember 2010.

Koordinator HAS 2010 LPPM Maluku, Vera Aurima di Ambon, Jumat, mengatakan, peran serta Pekerja Seks Komersial (PSK) itu bertujuan agar mereka menangkal bahaya penularan HIV/AIDS sejak dini sambil mensosialisasikan pengunaan kondom kepada orang lain.

"Jadi efektif sekiranya PSK diberdayakan mengantisipasi penularan penyakit belum ditemukan obatnya tersebut sehingga timbul kesadaran untuk menjaga kesehatan," tegasnya.

Vera mengatakan, kondom yang dibagikan itu bantuan dari Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Maluku.

"Kondom saat itu dibagikan di sepanjang Jl. Jenderal Sudirman, Sultan Hasanuddin hingga persimpangan Lampu Lima kepada berbagai elemen masyarakat yang ditemui, seperti para pengemudi kendaraan bermotor dan para penumpang, buruh kasar serta aparat keamanan," ujarnya.

Vera memastikan LPPM Maluku bertekad memutuskan mata rantai penularan HIV-AIDS, untuk itu dijalin kerja sama antara lain dengan pengelola lokalisasi Tanjung Batu Merah.

"Kami juga menerapkan sistem ABCDE yakni absen seks, be faithful (saling setia), condom (kondom), no drugs (jauhi obat terlarang) dan edukasi.

LPPM Maluku memeriahkan (HAS) 2010 juga membagikan 150 leaflet, 300 selebaran, 150 pin dan menyematkan 600 pita merah yang merupakan simbol perang terhadap AIDS serta melakukan orasi secara bergantian.

Natalia Mananoma (21), salah seorang PSK lokasi Tanjung Batu Merah mengaku, mendapatkan manfaat dari serangkaian kegiatan yang dilakukan LPPM Maluku guna memperingati HAS 2010.

"Kami dibekali pola hidup sehat, terutama upaya mengantisipasi penularan HIV/AIDS dengan memanfaatkan kondom dan perlu rajin memeriksa kesehatan," ujarnya.

Mananoma yang menekuni kerja tersebut sejak 2008 itu pun berjanji akan merubah perilaku hidupnya agar terhindar dari bahaya HIV-AIDS.

"Saya dan teman-teman jadi banyak tahu dan menyadari bahaya penularan HIV/AIDS yang pelu ditangkal dari masing - masing pribadi," katanya. (ANT-257/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010