Jakarta (ANTARA) - Pemerintah menggencarkan program vaksinasi di empat klaster Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpic Nasional (Peparnas) XVI di Papua.
"Vaksinasi adalah upaya negara melindungi rakyat. Kesehatan masyarakat selalu menjadi prioritas utama kami, termasuk dalam penyelenggaraan PON dan Peparnas tahun ini," kata Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, dalam keterangan pers, dikutip Rabu.
Pemerintah akan terus memantau perkembangan program vaksinasi di empat klaster PON XX dan Peparnas XVI di Papua, yang ditargetkan mencakup 70 persen klaster pada September 2021.
Baca juga: Jepang kembali temukan vaksin Moderna yang diduga terkontaminasi
Pemerintah juga menargetkan masyarakat di sekitar lokasi pertandingan sudah mendapatkan vaksin ketika PON berlangsung nanti. Vaksinasi COVID-19 juga akan menjadi salah satu syarat bagi masyarakat yang ingin menonton langsung PON XX dan Peparnas XVI.
"Pemerintah memastikan ketersediaan vaksin empat klaster PON XX & Peparnas XVI Papua dapat memenuhi kebutuhan yang ada. Selain itu, pemerintah telah menyiapkan tenaga kesehatan untuk mendukung program vaksinasi sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat di sana untuk tidak vaksin," kata Johnny.
Johnny menyatakan vaksin sangat penting untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan PON dan Peparnas. Vaksinasi diharapkan dapat membantu memastikan kesehatan semua pihak yang terlibat agar tidak memunculkan klaster baru COVID-19.
"Vaksin dibutuhkan untuk meningkatkan imunitas, melindungi diri sendiri dan keluarga, serta mengurangi gejala berat COVID-19," kata Johnny.
Pemerintah juga meminta Forum Koordinasi Pemerintah Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama terus mengajak masyarakat untuk mengikuti vaksinasi.
Vaksinasi COVID-19 untuk PON dan Peparnas mencakup Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke.
Vaksin di Kota Jayapura ditargetkan mencapai 231.863 orang, capaian dosis pertama 47,9 persen dan dosis kedua 30,1 persen, menurut data Dinas Kesehatan Provinsi Papua.
Target di Kabupaten Jayapura mencapai 87.226 orang, capaian dosis pertama 44,7 persen dan dosis kedua 28 persen.
Vaksinasi di Mimiki ditargetkan untuk 172.185 orang, capaian dosis pertama 44,8 persen dan dosis kedua 30,2 persen.
Terakhir, di Merauke, target 124.856 orang, capaian dosis pertama 50,1 persen dan dosis kedua 32,3 persen.
Baca juga: 583.400 dosis vaksin COVID-19 Astra Zeneca tiba di Indonesia
Baca juga: Kemenkes: Program vaksinasi COVID-19 nasional tembus 100 juta dosis
Baca juga: Diapresiasi, kolaborasi Kemenparekraf hadirkan vaksin di Labuan Bajo
#ingatpesanibu
#sudahvaksintetap3M
#vaksinmelindungikitasemua
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021