Djokovic mempertajam dan lebih fokus saat berhadapan dengan petenis Belanda berusia 25 tahun tersebut, dibanding saat berhadapan dengan Holger Rune, yang berusia 18 tahun, pada pertandingan pembuka yang diselesaikan dalam empat set, Selasa.
Sama seperti babak pertamanya, Djokovic mendominasi sejak awal, tetapi kali ini petenis Serbia berusia 34 tahun itu tidak pernah salah langkah dalam pertandingan yang mencatatkan kemenangannya yang ke-77 di US Open, seperti dikutip dari Reuters.
Hanya tiga pemain putra yang memiliki catatan kemenangan lebih banyak dari Djokovic di US Open, yaitu Jimmy Connors dengan 98 kemenangan, Roger Federer dengan 89 kemenangan dan Andre Agassi dengan 79 kemenangan.
Djokovic, yang memainkan turnamen pertamanya setelah Olimpiade Tokyo, menyelesaikan set pembuka dalam waktu 30 menit.
Baca juga: Djokovic lalui laga sulit di babak pertama US Open 2021
Meski begitu, Griekspoor mendapat sorotan pada set kedua ketika dia berhasil mematahkan servis Djokovic. Namun, petenis nomor satu dunia itu merebut set tersebut dan memimpin 2-0.
Griekspoor, yang berupaya mengumpulkan kemenangan Grand Slam pertamanya, tidak menemui jalan untuk melawan unggulan teratas tersebut.
Djokovic kemudian mematahkan servis Griekspoor dua kali pada set ketiga sebelum menutup pertandingan.
Djokovic mendapat tepuk tangan meriah dari penonton, sesuatu yang tidak dia dapatkan pada kemenangan babak pertamanya ketika penonton Stadion Arthur Ashe hanya memberi teriakan semangat untuk lawannya sepanjang pertandingan.
Setelah mengalahkan dua lawan muda yang bermain di undian utama US Open pertama mereka, Djokovic selanjutnya akan menghadapi petenis Jepang Kei Nishikori, runner-up US Open 2014.
Baca juga: Sloane Stephens serukan perubahan aturan istirahat
Baca juga: Tsitsipas kalahkan Murray dalam lima set di pembukaan US Open
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
