jalur transmisi ini akan menghubungkan sistem kelistrikan di Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah
Palangka Raya (ANTARA) - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero menargetkan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilo Volt (kV) yang melintasi wilayah Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat dan Kabupaten Sukamara Kalimantan Tengah ditargetkan beroperasi pada 2022.

"Nantinya jalur transmisi ini akan menghubungkan sistem kelistrikan di Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah," kata Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi PLN UIP Kalimantan Bagian Barat Faruq Suyuthi melalui pernyataan yang diterima di Palangka Raya, Jumat.

Dia mengatakan interkoneksi kelistrikan akan dapat membantu evakuasi daya dari Kalimantan Tengah ke Kalimantan Barat dan sebaliknya, sehingga kelistrikan di kedua provinsi dapat menjadi lebih baik.

Saat ini proses pembangunan SUTT tersebut masuk tahap survei lapangan ke lokasi rencana pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kilo Volt (kV) yang didirikan dengan melintasi sungai.


Baca juga: Pemrov Kalbar terbitkan lokasi SUTT 150 kV Trans Kalimantan

Setelah survei lapangan dilakukan, kegiatan dilanjutkan dengan pelaksanaan rapat teknis dalam rangka penyusunan berita acara survei sebagai syarat penerbitan Izin Membangun Kabel Listrik.

Pembangunan tower penyeberangan sungai pada jalur SUTT 150 kV Kendawangan-Marau (Ex Air Upas)-Sukamara tersebut berlokasi di alur pelayaran Sungai Jelai Kabupaten Sukamara.

Jalur transmisi tersebut direncanakan untuk dioperasikan pada tahun 2022 dengan total tapak tower sebanyak 438 tower, di mana 414 tower berada di Kabupaten Ketapang, sementara 24 tower lainnya berada di Kabupaten Sukamara.

Kasi Operasi Distrik Navigasi Kelas II Banjarmasin Karyanto Kristo mengatakan survei untuk menentukan titik tower tersebut memiliki lokasi yang cukup sulit.

Baca juga: PLN tuntaskan pembangunan tiga menara perkuat kelistrikan Pulau Timor

"Namun kita semua dapat melakukan survei dengan lancar dengan cuaca mendukung dan selamat sampai kegiatan selesai," kata Karyanto Kristo.

Petugas Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Kepelabuhan KSOP Sukamara Yekti Wisaptoyo menyebutkan dukungan dan kesiapannya dalam mendukung rencana pembangunan transmisi lintas dua provinsi tersebut.

"Kami siap bersinergi dengan PLN dalam pengawasan pelaksanaan konstruksi tower perlintasan sungai terutama dalam rangka menjaga keamanan alur pelayaran di Sungai Jelai Kabupaten Sukamara," katanya.

Baca juga: PLN selesaikan pembangunan jaringan transmisi SUTT 150 KV di Riau

Baca juga: PLN UIP Papua operasikan SUTT dan gardu induk Sorong

Pewarta: Rendhik Andika
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2021