Jakarta (ANTARA) - Mesir pada Senin memecat pelatih Hossam El Badry meskipun dia memiliki catatan tak terkalahkan selama dua tahun bersama timnas ini. Pemecatan diambil sehari setelah Mesir imbang 1-1 melawan tuan rumah Gabon dalam kualifikasi Piala Dunia 2020 zona Afrika.

Mesir memuncaki Grup F kualifikasi Piala Dunia zona Afrika dengan empat poin dari dua pertandingan pembukanya, tetapi asosiasi sepak bola negara ini menyatakan telah memutuskan kontrak sang pelatih setelah diskusi "menilai" kinerja tim.

Mesir menang 1-0 dengan susah payah melawan Angola Rabu pekan lalu tetapi kapten timnas Mohamed Salah sudah kembali memperkuat tim dalam laga melawan Gabon di mana mereka memetik satu poin pada menit terakhir.

Baca juga: Undian kualifikasi Piala Dunia 2022, juara Afrika dapat grup mudah

Pelatih berusia 61 tahun yang mantan pelatih klub raksasa Kairo Al Ahly ini melatih sejak dua tahun lalu setelah menggantikan Javier Aguirre menyusul tersingkirnya tuan rumah Mesir dalam 16 besar putaran final Piala Afrika dan memimpin 10 pertandingan yang masing-masing enam kali menang dan empat kali seri.

Dia meloloskan Mesir pada Maret ke putaran final Piala Afrika berikutnya di Kamerun pada Januari, demikian laporan Reuters.

Baca juga: Liverpool tolak lepas Salah perkuat Mesir hadapi Angola dan Gabon
Baca juga: Warga Mesir di Qatar siap sambut Salah meski terdapat boikot

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021