Jakarta (ANTARA) - Pameran dua tahunan Food & Hotel Indonesia (FHI) kembali digelar, kali ini dilakukan secara virtual dengan mengusung konsep virtual hub pada 21 - 24 September 2021 akibat pandemi COVID-19.

Juanita Soerakoesoemah, Event Director FHI VirtualHub 2021 mengatakan pameran menawarkan pengalaman baru, membuka peluang, dan keuntungan baru bagi konsumen maupun pebisnis bidang perhotelan dan F&B.

"Event ini sebagai solusi atas pembatasan aktivitas fisik berskala besar yang saat ini diterapkan di Indonesia. “VirtualHub adalah platform networking bisnis yang menghubungkan langsung antara exhibitors dengan konsumen atau trade buyers secara efisien di tengah pandemi saat ini," kata Juanita dalam keterangannya pada Kamis.

Baca juga: Pacu ekspor makanan dan minuman, RI bidik Arab Saudi

FHI VirtualHub 2021 menawarkan fasilitas Virtual Business Matching Programme, yakni fitur dengan teknologi artificial intelligence (AI) yang menyajikan rekomendasi akurat berdasarkan analisa data dan minat pengunjung sehingga mampu memberikan rekomendasi exhibitor yang diinginkan.

Melalui Virtual Business Matching Programme pengunjung yang telah terdaftar dapat memberikan preferensinya untuk mencari exhibitor yang diinginkan.

Setelah dikonfirmasi oleh sistem dan kesepakatan jadwal pertemuan, maka pengunjung dapat melakukan video call maupun mengirimkan pesan pribadi.

Tidak hanya pertemuan bisnis secara daring, FHI VirtualHub 2021 juga menawarkan Program Hospitality, F&B Hub Week sebagai wadah komprehensif bagi pebisnis dalam industri untuk berinteraksi bersama, berbagi ide, tren, dan pengetahuan bisnis perhotelan dan F&B.

Association of Indonesia Speciality Tea (AISTea), Swiss Education Group, Indonesia Pastry Alliance (IPA), Indonesia Sommelier Association (ISA), Association of Culinary Professionals (ACP), Indonesia Packaging Federation (IPF), Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI) dipastikan hadir sebagai pengisi acara.

FHI VirtualHub 2021 juga menyediakan digital showroom didukung oleh Saladplate Indonesia, yakni fitur katalog produk digital yang dapat diakses selama 24/7.

Fitur tersebut dapat menjadi pintu masuk bagi pemilik bisnis, ritel, dan profesional untuk mencari sumber lebih dari 150 produk, teknologi, maupun layanan dalam industri perhotelan dan F&B. Selain itu juga bisa membuka kesempatan bagi pebisnis lokal untuk memperluas pasar produk mereka secara global atau mencari rekanan bisnis baru.

FHI VirtualHub 2021 kali ini juga menghadirkan Saladplate Indonesia, sebuah lokapasar Business to Business (B2B) khusus produk perhotelan dan F&B. Platform web based itu diharapkan menjadi sebuah terobosan bagi pemasok lokal untuk memamerkan produk mereka sehingga dapat menjangkau pembeli potensial dari pasar yang global yang lebih luas.

Hingga saat ini, telah bergabung lebih dari 50 perusahaan atau exhibitor dalam pameran yang digelar oleh PT Pamerindo Indonesia itu.

Baca juga: ITPC Vancouver gelar pameran, bidik pasar makanan dan minuman Kanada

Baca juga: Sejumlah perusahaan Indonesia ikuti "Hong Kong Food Expo"

Baca juga: Hari ini, pameran pernikahan hingga bazaar makanan

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021