Medan (ANTARA) - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebut level Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat di Kota Medan sudah turun dan tidak lagi berada di level IV seperti sebelumnya.

"Medan sudah level III," kata Airlangga usai memimpin rapat koordinasi di Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara, Jalan Sudirman Medan, Kamis (9/9).

Hadir dalam kesempatan itu Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan pimpinan FKPD Provinsi Sumut serta Wali Kota Medan Bobby Nasution..

Walaupun sudah turun ke level III, kata Airlangga, masih ada catatan untuk Kota Medan terkait kasus aktif.

Baca juga: Menko Perekonomian tinjau vaksinasi di Sekolah Sutomo 1 Medan

"Karena di flag kasus aktifnya menggantung, masih banyak," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.

Kata dia, status PPKM Kota Medan sama dengan Kabupaten Mandailing Natal. Meski berada di PPKM level III, ada yang masing menggantung.

"Madina juga ada di flag, data kematian yang naik," bilangnya.

Airlangga juga mengapresiasi kinerja Pemprov Sumut bersama FKPD dalam upaya menekan penurunan kasus. Termasuk di Kota Medan.

Wali Kota Medan, Bobby Nasution, mengatakan tren pasien COVID-19 telah mengalami penurunan. Meski begitu, dia mengaku tetap akan melakukan perbaikan.

"Testing di Kota Medan ditargetkan akan dilakukan lebih banyak lagi. Begitupun dengan testing juga akan terus dipantau baik yang melakukan secara mandiri. Karena rata-rata testing yang dilakukan secara mandiri dilakukan oleh para pelaku perjalanan, namun hasilnya tidak dilaporkan ke kita. Maka dari itu, kami akan terus masifkan lagi terkait testing dan tracing,” kata Bobby.

Baca juga: Menko Perekonomian minta gubernur-wali kota dorong pertumbuhan KUR
Baca juga: Menko Airlangga minta TPID dorong sektor ekonomi produktif

 

Pewarta: Juraidi dan Andika
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021