Jakarta (ANTARA) - The Iconomics memberikan apresiasi kepada bank-bank terbaik pada masing-masing kelompoknya untuk mendorong optimisme perbankan dalam menghadapi tantangan bisnis pada saat ini.

Apresiasi itu diberikan melalui penghargaan Indonesia Top 40 Bank Award 2021, yang merupakan penghargaan tahun kedua, kepada bank-bank terbaik di Indonesia dalam beradaptasi menghadapi perubahan yang terjadi secara global maupun perubahan regulasi di Indonesia.

“Penghargaan Indonesia Top 40 Bank 2021 oleh The Iconomics ini diharapkan mampu memberikan semangat bagi industri perbankan dan memberikan apresiasi kepada pelaku industri perbankan untuk selalu inovatif dan menjalankan strategi bisnis yang tepat untuk dapat bertahan dan tumbuh selama selama masa pandemi COVID-19,” kata Founder & CEO The Iconomics Bram S Putro saat membuka acara Indonesia Top Bank 2021.

Dalam siaran persnya di Jakarta, Rabu, dikatakan apresiasi itu diberikan kepada bank-bank di Indonesia pada 2021 dengan melihat fundamental keuangan perusahaan yang menggambarkan ketahanan sebuah bank dalam menghadapi perubahan lingkungan bisnis khususnya di masa krisis pandemi COVID-19.

Menurut dia, momentum pertumbuhan ekonomi yang membaik pada kuartal II-2021 harus bersama-sama dijaga. Kebijakan gas-rem yang dilakukan oleh pemerintah telah memberikan dampak pada perekonomian nasional.

Dalam kondisi seperti ini, peran sektor perbankan sangat penting dalam variabel-variabel perekonomian, baik konsumsi, investasi hingga ekspor dan impor. Peran perbankan untuk menjaga momentum perekonomian sangat penting. Oleh karena itu, sektor perbankan harus senantiasa menjaga kesehatan keuangan perbankan di masa-masa yang menantang saat ini.

Bram menjelaskan, pemilihan Indonesia Top 40 Bank 2021 itu dilakukan dengan menggunakan pendekatan penilaian bank yang merujuk pada Peraturan OJK No.4/POJK.03/2016 tentang Penilaian tentang Tingkat Kesehatan Bank Umum. Penilaian Tingkat Kesehatan Bank (TKB) adalah hasil penilaian kondisi bank yang dilakukan terhadap risiko dan kinerja bank.

Di tengah pandemi ini, ia juga menyoroti pentingnya perbankan memperhatikan tantangan dan tren perbankan saat ini dan masa mendatang.

Beberapa tren yang disoroti adalah risiko siber dan kejahatan finansial, teknologi digital termasuk didalamnya ada artificial intelligence (AI) dan otomatisasi, blockchain, cloud, dan machine learning.

Perbankan juga harus melakukan transformasi digital. Digitalisasi tersebut akan menjadi pendorong pertumbuhan bisnis dan peningkatan pengalaman pelanggan. Ia juga melihat pentingnya data dan analitik. Karena dari sinilah pengambilan keputusan akan lebih presisi untuk para nasabah.

Berikut daftar Indonesia Top 40 Bank 2021:

No Perusahaan

1 PT Bank Central Asia Tbk

2 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

3 PT BPD Jawa Timur

4 Citibank Indonesia

5 PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

6 Standard Chartered Bank

7 PT Bank DKI

8 PT Bank UOB Indonesia

9 Bank BJB

10 PT Bank OCBC NISP Tbk

11 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah

12 PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

13 PT Bank of China (Hongkong) Limited

14 PT Bank Maybank Indonesia Tbk

15 PT Bank HSBC Indonesia

16 PT Bank KEB Hana Indonesia

17 PT Bank Mega Tbk

18 PT Bank DBS Indonesia

19 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

20 PT Bank ANZ Indonesia

21 PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk

22 PT BPD Papua

23 PT Bank INA Perdana Tbk

24 PT Bank Sinarmas Tbk

25 PT Bank Digital BCA

26 PT BPD Daerah Istimewa Yogyakarta

27 PT BPD Bali

28 PT Bank Jasa Jakarta

29 PT Bank CTBC Indonesia

30 PT Bank Pembangunan Daerah Jambi

31 PT BPD Sumatera Selatan dan Bangka Belitung

32 JP. Morgan Chase Bank, N.A

33 PT Bank Lampung

34 PT BPD Kalimantan Barat

35 PT BPD Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara

36 PT Bank Mestika Dharma Tbk

37 PT BPD Maluku Malut

38 PT BPD Sulawesi Tenggara

39 PT BPD Kalimantan Tengah

40 PT Bank Nationalnobu Tbk

Baca juga: Iconomics gelar apresiasi perusahaan asuransi inovatif
Baca juga: Jajaran CEO terbaik pilihan pegawai versi The Iconomics
Baca juga: Iconomics beri penghargaan terhadap perempuan pelaku usaha

 





Pewarta: Ahmad Buchori
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2021