Jakarta (ANTARA) - Rangkaian PRURide Indonesia 2021 Virtual Ride yang dimulai sejak Agustus lalu mencapai garis finis dan lebih dari 3.000 orang terlibat dalam kegiatan yang mengusung konsep sportsfest virtual dengan beragam pilihan olahraga mulai dari bersepeda, berlari, berjalan hingga zumba.

Bersepeda, berlari dan berjalan berdasarkan keterangan dari PRURide Indonesia, Selasa merupakan olahraga terakhir yang digelar pada 1-17 September dan salah satu peserta bersepeda (Grand Fondo) yang terlibat adalah Rhyza Helces. Pria asal Bali itu sukses mengayuh sepeda hingga 813km.

“Saya senang bisa mengambil bagian dalam PRURide Indonesia 2021 Virtual Ride, terlebih karena saya juga memiliki agenda rutin untuk berlatih baik secara individu maupun bersama komunitas saya, Barong Cycling Team," kata Rhyza Helces.

Selain untuk mengelola kesehatan, mengasah skill dan speed, kata dia, event tersebut juga telah menjadi penyemangat agar tetap produktif, meski di tengah pemberlakuan pembatasan kegiatan.

"Saya pribadi juga sangat mengapresiasi inisiatif Prudential Indonesia yang merealisasi effort seluruh peserta untuk berbagi dengan masyarakat di Desa Maju Prudential. Tentunya hal ini sangat penting terutama dalam situasi pandemi yang memberikan dampak tak terduga bagi banyak orang,” katanya menambahkan.

Baca juga: ILO gelar lomba lari virtual gaungkan gerakan hapus pekerja anak
Baca juga: KONI Pusat ajak masyarakat ramaikan lari virtual "Kirab Api PON Papua"


Sejak pandemi, ajang PRURide Indonesia digelar secara online dan offline dengan menawarkan waktu yang fleksibel untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat berolahraga dengan aman dan nyaman, di tengah tingginya tuntutan hidup sehat untuk meningkatkan imun tubuh.

Upaya Prudential Indonesia melalui PRURide Indonesia juga sejalan dengan anjuran untuk rutin berolahraga 30 menit sehari selama sepekan (5 hari). Hasil studi dari suatu universitas di London menemukan bahwa rutinitas tersebut berpotensi menurunkan risiko terkena penyakit menular seperti COVID-19 sebesar 31% serta risiko kematiannya sebesar 37%. Bahkan, lebih lanjut dipaparkan bahwa rutinitas tersebut dapat meningkatkan efektivitas vaksinasi hingga 40% .

"Pencapaian para partisipan PRURide Indonesia 2021 Virtual Ride tidak hanya membuktikan tekad keras mereka untuk menantang kemampuan diri, tetapi juga niat tulus dalam berkontribusi melakukan kebaikan, karena setiap kilometer yang tercatat kami konversikan senilai Rp2.600," kata Chief Marketing & Communications Officer Prudential Indonesia Luskito Hambali.

"Terima kasih kepada seluruh partisipan yang telah menempuh total jarak 381.367,70 KM selama 17 hari pelaksanaan. Semangat para peserta tersebut kemudian kami tambahkan menjadi donasi sejumlah Rp2 miliar yang selanjutnya akan diserahkan kepada mitra kami, Habitat for Humanity Indonesia guna membantu meningkatkan kualitas hidup lebih dari 8.500 masyarakat prasejahtera di Desa Maju Prudential,” kata Luskito menjelaskan.

Keseruan PRURide Indonesia 2021 Virtual Ride juga dinikmati hingga mancanegara, seperti Singapura, Hong Kong, bahkan ada yang berasal dari benua Afrika. Para peserta yang berhasil menjadi finisher pada kategori Ride berhak mendapatkan MedaLink part 2 untuk melengkapi MedaLink part 1 yang diberikan ketika pelaksanaan gelaran yang sama tahun lalu.

Baca juga: Pemkot Jakbar rencanakan tempat wisata bagi pesepeda di tiap kecamatan
Baca juga: FRG Cycling bidik potensi "sport tourism" di Bali

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021