Banjarmasin (ANTARA) - Kontingen Kalsel untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 tahun 2021 di Papua akan menurunkan dua atlet yang akan turun pada kelas maraton dan jalan cepat.

Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Provinsi Kalimantan Selatan DR H Sarmidi M.Kes, AIFO di Banjarmasin, Rabu, mengungkapkan, dua atlet atletik yang akan tampil itu adalah Ady Saputra untuk kelas maraton dan Halida Ulfah untuk kelas jalan cepat.

Ia mengatakan, atlet maraton akan berlari sejauh 42,195 kilometer, sementara untuk kelas jalan cepat mengikuti 20 kilometer.

Baca juga: Emilia Nova jadikan PON Papua sebagai momen "comeback" pasca-operasi

"Dua atlet kita ini pemusatan latihannya di Jawa Barat, sebentar lagi pulang ke daerah untuk siap-siap berangkat ke Papua," tutur Sarmidi.

Menurut dia, perkembangan latihan dua atlet ini perkembangannya cukup membanggakan, bahkan pada uji coba mengikuti kejuaraan sebelum PON ini hasil keduanya sangat baik.

"Waktu uji coba di Yogyakarta untuk atlet jalan cepat Halida Ulfah meraih juara dua, sama halnya atlet maraton kita Ady pada kejuaran maraton di Borobudur juga meraih juara dua," ujarnya.

Kedua atlet ini, papar Sarmidi, lolos PON Papua dengan perjuangan keras di pra-PON pada 2018, Ady lolos pada pra-PON di Kejuaraan Maraton May Bank di Bali.

Baca juga: Tim atletik Aceh matangkan persiapan jelang PON Papua

Sedangkan Halida Ulfah lolos pada Tes Event Kejuaraan di Papua dengan finis juara dua.

"Target pastinya medali bagi mereka ini di PON, moga bisa membawa pulang medali emas," ujarnya.

Dia menyampaikan, sangat yakin dengan perjuangan para atletnya ini membela daerah di PON Papua dengan sangat maksimal, sebab ini jadi bukti bagi mereka yang baru mengikuti PON untuk berlaga di arena internasional mewakili Indonesia nantinya.

Sarmidi menyampaikan, ia terus memotivasi atlet demi meraih prestasi tertinggi pada ajang olahraga nasional ini, sehingga mental dan semangat mereka tetap terjaga hingga akhir pertandingan nanti.

Cabang olahraga atletik pada PON Papua akan dipertandingan di Kabupaten Mimika yang dijadwalkan digelar setelah PON secara resmi dibuka pada 2 Oktober 2021.

Baca juga: Sulsel tidak gentar hadapi Agus Prayogo
Baca juga: Tim atletik DKI Jakarta bidik delapan emas di PON Papua

Pewarta: Sukarli
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021