Medan (ANTARA) - Kontingen wushu Sumatera Utara bertolak menuju Merauke pada Sabtu (25/9) untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) PON XX di Papua. 

Keberangkatan kontingen yang berkekuatan 25 atlet, pelatih dan ofisial itu dilepas oleh Kadispora Sumut Ardan Noor beserta Ketua Umum KONI Sumut John Ismadi Lubis, Sekdispora Hj Dahliana, Ketua Pengprov WI Sumut Darsen Song, Sekretaris Heriyanto, Manajer Tim Harianto Tan dan juga pengurus Pengprov WI Sumut.

Sekretaris KONI Sumut Drs Chairul Azmi Hutasuhut bertindak sebagai kepala rombongan pada penerbangan pertama klaster Merauke tersebut.

Dalam kesempatan itu, Kadispora mengucapkan selamat jalan kepada seluruh anggota kontingen. Ia berpesan agar atlet wushu Sumut tetap menjaga protokol kesehatan dan menghindari hal-hal yang dapat mengganggu kesiapan mereka.

"Wushu adalah cabang olahraga andalan Sumut. Kami berharap kalian bisa tampil maksimal dan mempersembahkan prestasi terbaik," kata Ardan di Medan, Sabtu. 

Baca juga: Wushu Sumut incar lima emas di PON Papua 

Senada dengan Ardan, Ketua Umum KONI Sumut John Ismadi Lubis juga berharap tim wushu Sumut dapat bertanding maksimal dan merebut medali. 

"Wushu adalah cabang olahraga yang lebih dulu dipertandingkan. Kami berharap kalian mendulang banyak medali emas yang nantinya menjadi stimulus bagi atlet Sumut di cabang lain guna meraih prestasi serupa," ujar John. 

Selain itu, ia juga mengingatkan agar seluruh atlet senantiasa menjaga kondisi kesehatan mereka. Terlebih mengingat keberangkatan ke Merauke yang pasti akan melelahkan, sehingga atlet diimbau agar memanfaatkan waktu dengan baik untuk beristirahat. 

"Hari pertandingan semakin dekat, lakukan hal terbaik untuk mendapatkan hasil terbaik," imbau John.

Sementara itu, Ketua Umum Pengprov WI Sumut Darsen Song mengucapkan terima kasih kepada Kadispora dan Ketua Umum KONI Sumut yang ikut melepas langsung keberangkatan atlet.

Menurut dia, kehadiran Kadispora dan Ketua Umum KONI Sumut itu diharapkan dapat menambah semangat dan motivasi atlet sebelum menghadapi laga sesungguhnya di PON nanti.

Baca juga: Manuel Prima siap sumbang medali untuk Sumut di PON Papua 

Darsen juga mengingatkan agar atlet tidak merasa takut dan berkecil hati saat bertanding. 

"Ingat pesan orang tua kita, Master Supandi Kusuma, kalian tidak boleh tegang, tetap enjoy. Berlatih seperti bertanding dan bertanding seperti berlatih," pungkas Darsen.

"Jangan pernah takut. Kami iringi perjuangan kalian dengan doa," tambahnya. 

Sementara itu, Manajer Tim Harianto Tan menjelaskan tim wushu Sumut terdiri dari delapan atlet taolu dan 11 sanda.

Rombongan dijadwalkan bertolak dari Bandara Kualanamu, Sabtu sore WIB, dan diperkirakan tiba di Merauke pada Minggu (26/9) sore WIT.

Harianto juga turut mengucapkan terima kasih kepada Kadispora Sumut Ardan Noor dan Ketua Umum KONI Sumut John Ismadi Lubis yang melepas langsung keberangkatan atlet dari Padepokan YKWI.

"Kami juga berterima kasih kepada Bapak Kapolda Sumut Irjen Pol. Panca Simanjuntak yang memfasilitasi transportasi kontingen dari YKWI ke bandara dengan menggunakan bus Brimob. Kita ingin membuat atlet bangga dan percaya diri. Maka dari itu, mereka diberangkatkan menggunakan bus Brimob," ungkap Harianto. 

Baca juga: Keberangkatan kontingen Sumut ke PON Papua dilakukan bertahap 
Baca juga: Sebanyak 24 Personel Brimob kawal kontingen Sumut di PON Papua 

 

Pewarta: Juraidi
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021