London (ANTARA News) - Publik Irlandia yang saat ini tengah dilanda krisis ekonomi menunjukkan minat dan perhatian yang tinggi akan keberhasilan Indonesia dalam mengatasi krisis ekonomi 1997 serta krisis keuangan yang menghantam dunia pada tahun 2008.

Hal itu terungkap dalam acara temu bisnis "business luncheon" yang digelar KBRI London bekerja sama dengan Bank Indonesia dan Chester Beatty Library yang digelar di Chester Beatty Library, Dublin, Irlandia, demikian Sekretaris III KBRI London, Landry Subianto dalam keterangan persnya yang diterima Antara London, Selasa.

Dalam kunjungan kerja ke Irlandia Dubes didampingi Deputi Direktur Kebijakan Moneter, Doddy Zulverdi, dan Kepala Biro Neraca Pembayaran Bank Indonesia (BI) serta Atase Perdagangan serta perwakilan BI dan BKPM di London , selain mengadakan temu bisnis juga melakukan serangkaian pertemuan dengan pengusaha dan kalangan perbankan di Dublin.

Acara business Luncheon ini dihadiri sejumlah pejabat tinggi pemerintah dan Departmet of Foreign Affairs, pemimpin dan pelaku bisnis terkemuka, khususnya kalangan industri keuangan, kamar dagang dan industry serta pemimpin dan editor media massa dan tokoh masyarakat di Irlandia.

Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris Raya dan Republik Irlandia Yuri O. Thamrin , pada acara temu bisnis itu menjelaskan tentang perkembangan ekonomi terkini Indonesia termasuk berbagai capaian dalam berbagai bidang seperti pangan, perdagangan dan keuangan.

Secara khusus, Dubes RI menegaskan "sebagaimana yang selalu disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono" bahwa salah satu misi perwakilan RI di luar negeri, termasuk KBRI London, adalah memperluas pasar dan mencari peluang kerjasama.

Sementara itu Doddy Zulverdi dalam acara temu bisnis itu menyampaikan presentasi tentang pengalaman Indonesia keluar dari krisis ekonomi pada tahun 1997 yang diikuti dengan penuh perhatian oleh para peserta upaya dan strategi Indonesia untuk mengatasi krisis.

Diskusi berjalan dengan hangat yang merefleksikan keinginan berbagai kalangan di Irlandia untuk dapat belajar sekaligus menimba pengalaman Indonesia dalam menghadapi krisis keuangan dan krisis ekonomi.

Para peserta menyatakan kekagumannya sekaligus apresiasi atas kinerja dan capaian ekonomi Indonesia yang sangat baik dalam lima tahun terakhir ini.

Sementara itu pada pertemuan dengan kalangan keuangan, Dubes bertukar pikiran dan mendengar paparan tentang pengalaman Irlandia mengembangkan diri menjadi pusat industri keuangan dunia dan Eropa yang disampaikan Mark Fitzgerald, Chief Operating Officer Citibank Europe Plc yang juga Ketua Asosiasi Eksportir Irlandia.

Dalam pertemuan yang dihadiri Chief Executive, the Irish Funds Industry Association, Gary Palmer juga dijajagi kemungkinan kerjasama kalangan industri keuangan dan perbankan kedua negara.

Selain itu, Dubes RI dan rombongan berkesempatan untuk berdiskusi secara khusus dengan mantan Menteri Keuangan Irlandia, Alan Dukes, yang saat ini menjabat Chairman dari Anglo Irish Bank.


Layanan konsuler

Dalam kunjungan kerja ke Irlandia, Dubes beserta rombongan juga mengadakan acara tatap muka dan bersilaturahmi dengan masyarakat Indonesia di Irlandia sekaligus menyampaikan berbagai informasi dan perkembangan penting di tanah air.

Dubes RI secara khusus menitipkan pesan agar warga Indonesia senantiasa menjaga kehormatan bangsa dan negara, serta memelihara tali persaudaraan dan persatuan diantara sesama warga negara Indonesia di rantau.

Pada kesempatan itu, KBRI London juga mengadakan kegiatan pelayanan konsuler yang mendapat respons positif dari masyarakat Indonesia di Dublin dan sekitarnya sebagai bagian dari upaya KBRI London dalam memberikan perlindungan dan pelayanan kepada warga Indonesia di luar negeri, khususnya di Irlandia. (ZG/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011